Why not?
- Rilis Cininta -~ BLS ~
"Siap Pak, saya berusaha sebaik mungkin untuk memajukan Center High School," jawab Rilis dengan tegas dan penuh tanggung jawab.
Kemudian, Rilis keluar dari ruangan kepala sekolah yang disambut senyuman lebar dan pelukan hangat dari sahabat laknatnya.
"I was proud being your best friend!" seru Hana yang diikuti lainnya.
"Yeah, Me too!"
"Gue juga!"
"Ya udah deh, gue ikut juga!"
Rilis tak menyangka bahwa sahabat laknatnya akan sebahagia ini.
Rilis melepaskan pelukan mereka lalu berpura-pura memasang ekspresi kesal.
"Oh, jadi selama ini loe semua kagak bangga punya sahabat kek gue?"
"Bangga, Ibu Ketos!" seru mereka bersamaan membuat tawa mereka pecah.
Hanif yang notabenenya Wakil Ketua Osis pun mengungkapkan selamat pada Ketua Osis baru Center High School sekaligus sahabat pacarnya.
"Selamat menjalankan tugas sebagai Ketua Osis, Mbak Rilis. Saya yakin Mbak Rilis dan saya bisa bekerja sama mengembangkan organisasi ini lebih baik dari sebelumnya."
Hanif mengulurkan tangan untuk menjabat tangan Rilis dan disambut dengan baik oleh Rilis.
"Terima kasih ya, gebetan Hana. Saya juga butuh bantuan kamu, maklum saya kan masih pemula." Rilis menjabat tangan Hanif lalu mereka saling melepaskan jabatan tangan.
Perkataan Rilis justru membuat Hanif tidak enak pada Rilis. "Ah, enggak, Mbak. Saya juga butuh bantuan dari Mbak."
"Iya nih, sok merendah loe, Lis!" seru Hana yang membuat lainnya bersorak pada Rilis.
Hanif hanya bisa tertawa renyah dengan tingkah sahabat pacarnya itu.
Hanif saja bangga mendengar Rilis menjadi Ketua Osis, apalagi Restu yang mempunyai perasaan pada Rilis.
"Apa saya enggak telat?"
Dengan mengatur napasnya, Farel memecah keramaian di depan ruang kepala sekolah membuat yang lain meninggalkan kedua insan tersebut.
Memasuki tingkat akhir membuat Farel harus selalu mengikuti ujian dan tes hingga tak sempat mengetahui kelanjutan keputusan Rilis.
Ia hanya meminta pada Waka Kesiswaan untuk melakukan pemungutan suara ulang. Karena setelah Cahyo mengundurkan diri secara mendadak, Osis Center High School menjadi heboh dan tak karuan.
Untungnya Hanif bisa mengatur suasana dengan baik dan dapat diandalkan oleh Farel.
Terdapat dua kandidat Calon Ketua Osis dan sesuai tebakan Farel bahwa sembilan puluh persen suara memenangkan adik kelas yang menyukainya itu.
Farel disini ingin mengetahui apakah benar Rilis menyanggupi permintaanya dan benar-benar memikul tanggung jawab menjadi pengganti Ketua Osis Center High School.
"Mas Farel, lihat ini!" pekik Rilis sembari memperlihatkan lencana kecil berlogo Osis, hanya saja ada bintang di samping kanannya membuat lencana itu lebih bersinar.
Hanya dua orang yang bisa memakai lencana itu, Ketua dan Wakil Osis Center High School.
Manik cokelat Farel ikut berbinar mendengar kabar baik dari Rilis. Hatinya bersorak gembira karena perkiraannya selama ini benar. Rilis bisa menjadi pemimpin organisasi ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Brondong Love Story✔️
Humor[Karya pernah di unpub di akun yang berbeda, lalu di publish kembali di akun ini] Semua ini cuma gegara karma doang! Gue enggak suka sama tuh adek kelas! ~ Rilis Cininta Eh, loe kalo mau ngambil buku tuh ngeliat dulu dong! ~ Sasha Aleidita Aduh...