Harumi (END)

Jepang 2

  Skip pagi...

  Kring kring kring

Suara alarm yang berdering kencang di dalam sebuah kamar namun sang pemilik kamar masih tetap tidur pulas tanpa terganggu sedikit pun.

Tok tok

"Sayang ini baba" ucap ibu Ryota.

"Sayang ini udah siang loh" ucap ibu Ryota lagi.

"Sayang baba masuk yah" ucap eomma karena tidak mendapat jawaban dari pemilik kamar.

Ketika memasuki kamar kedua cucunya, eomma tampak terkejut karena keadaan kamar yang masih gelap dan sang pemilik yang masih tertidur dengan pulas nya, tanpa fikir panjang eomma pun langsung membuka tirai jendela tak lupa dengan jendelanya agar sinar mata hari dapat masuk ke kamar cucunya kemudian ia langsung membangunkan cucunya.

"Dek bangun ayo, udah siang" ucap eomma dengan mengguncang pelan punggung Harumi.

"Hmm iya baba, bentar lagi" ucap Harumi yang masih tertidur.

"Ayo mandi, abis itu sarapan" ucap eomma.

"Iya baba, dikit lagi mimpinya" ucap Harumi dan lagi lagi ia membalas ucapan neneknya dengan tertidur. (Wkwk fiks ini aku banget:)

  Setelah mendengar jawaban Harumi eomma langsung menuju ranjang Shiro untuk membangunkannya.

"Ko ayo bangun, mandi terus sarapan" ucap eomma dengan mengguncang pelan bahu Shiro.

  Tak membutuhkan waktu lama untuk membangunkan Shiro, karena setelah babanya membangunkan Shiro langsung bangun dari tidurnya.

"Mandi, abis itu bangunin adik kamu, baba tunggu di bawah" ucap eomma.

"Hmm" gumam Shiro dengan suara yang pelan karena masih mengantuk.

"Sekarang ya hehe" ucap eomma dengan mengusap usap kepala Shiro tak lupa dengan tawanya.

"Iyah" ucap Shiro yang langsung beranjak menuju kamar mandi meninggalkan babanya yang masih berada di samping ranjang.

"Ko baba tunggu yah jangan lama lama" ucap eomma yang langsung pergi meninggalkan kamar.

◉‿◉

Shiro sudah selesai mandi dan merapihkan dirinya kemudian ia langsung membangunkan Harumi.

  "Dek ayo bangun" ucap Shiro.

"Hmm" gumam Harumi.

"Ayokk" ucap Shiro dengan menarik tangan Harumi.

"Ihh koko" ucap Harumi, karena ia langsung tersadar dari tidurnya ketika tanganya di tarik oleh Shiro.

"Mandi" ucap Shiro.

"Ishh" umpat Harumi yang langsung berjalan menuju kamar mandi.

  5 menit berlalu dan Harumi sudah siap, ia hanya mencuci muka dan menggosok giginya maka dari itu ia cepat.

"Cepet amat" ucap Shiro.

"Suka suka gua" ucap Harumi yang langsung meninggalkan Shiro.

"Akhirnya turun juga kalian, ayo sarapan, yang lain udah pada sarapan tinggal kalian" ucap Baba.

"Iya" ucap Harumi dan Shiro bersamaan dan langsung memakan ssarapanya.

Suasana di meja makan kali ini sangat sepi karena hanya ada Harumi dan Shiro, Roula dan Ryota sudah pergi untuk urusan bisnis mereka, dan anggota keluarga yang lain sedang berada di taman belakang rumah entah apa yang mereka lakukan di sana.

  Setelah selesai makan, Harumi dan Shiro pun langsung ke taman belakang untuk ikut bergabung dengan keluarga yang lain.

  Ketika sampai di taman belakang Harumi langsung mendudukan dirinya di sebuah kursi taman dan ada Afnan di sebelahnya, Sedangkan Shiro langsung menghampiri Nathan karena Nathan memanggilnya.

"Kapan nyampe bang? Ama siapa?" Ucap Harumi.

"Tadi malem, sama yang lain" ucap Afnan.

"Oh" ucap Harumi.

"Dek mau ikutan nggak?" Ucap Nathan kepada Afnan dan Harumi.

"Ikutan apa?" Ucap Afnan dan Harumi bersamaan.

"Main polisi penjahat dari pada gabut yang jahat nanti di tangkep sama polisi" ucap Nathan.

"Contohnya?" Ucap Afnan karena ia masih belum mengerti.

"Kayak kejar kejaran gitu" ucap Nathan.

"Kek bocil lu om" ucap Harumi.

"Eh gini gini umur gua baru 26 tahun ya gak usah manggil gua om" ucap Nathan.

"Ya ya terserah lagian buat apa mainan, kalo kalian emang penjahat beneran ye kan" ucap Harumi santai.

"Maksud?" Ucap Afnan yang tidak mengerti.

"Udah lupain, intinya mau ikutan gak?" Ucap Nathan.

"Ogah bang Afnan aja, ikutan gih, gua mau minum dulu bye" ucap Harumi yang langsung pergi.

"Nan lu harus ikutan ya" ucap Nathan.

"Iya bang" ucap Afnan pasrah.

 

  Hay hay hay jangan lupa vote yaa makasih....