Liburan 2

901 78 2
                                    


  Setelah melihat kaki adiknya raut wajah Shiro yang tadinya khawatir berubah menjadi datar.

"Ko geli" ucap Harumi dengan wajah yang agak pucat.

"Itu bintang laut yang ukurannya kecil, dia cuma nempel di kaki kamu" ucap Shiro dengan wajah yang masih datar.

"Takut ko" ucap Harumi.

"Kamu kemarin hampir mati tapi biasa aja, sekarang cuma di tempelin bintang laut takut" ucap Shiro.

"Ko ambilin" ucap Harumi.

"Ambil sendiri" ucap Shiro.

"Takut ko" ucap Harumi.

"Gak papa gak akan gigit" ucap Shiro.

"Takut ko" ucap Harumi lagi.

"Udah ambil, gak papa" ucap Shiro.

Dengan sedikit takut Harumi pun berusaha mengangkat bintang laut tersebut dengan mencapitnya menggunakan jari telunjuk dan jempolnya.

"Ihhhh" ucap Harumi setelah berhasil mengangkat bintang laut tersebut dan langsung melemparnya ke sembarang arah.

Setelah melempar bintang laut Harumi langsung berlari dan menaiki punggung Shiro meminta untuk di gendong.

Dengan senang hati Shiro pun menggendong Harumi dan membawanya ke pantan dengan sedikit berlari ketika ombak menjauh dan mendekat.

Kelakuan mereka pun membuat kedua orang tuanya tertawa.

"Mereka udah gede" gumam Roula.

"Gak kerasa ya" ucap Ryota.

"Ayo ah kita siapin makan siang buat mereka" ucap Roula dan langsung membuka bekal yang mereka bawa dari Hotel.

"Kyaa yang kenceng ko larinyaa" teriak Harumi.

Shiro pun mempercepat larinya agar sang adik senang.

  Saat Harumi dan Shiro mendekati pantai tiba tiba ombak yang sedikit besar menghantam mereka membuat mereka berdua terjatuh.

Uhuk uhuk

"Ombaknya gede ko" ucap Harumi yang terbatuk akibat tak sengaja meminum air laut.

"Makanya jangan ngajak ke sana sana" ucap Shiro.

"Aww" ucap Harumi dengan memegang area lehernya yang di perban.

"Sakit ya, yang luka kemaren pasti, udah yuk jangan main air lagi" ucap Shiro yang mengajak Harumi untuk meninggalkan pantai.

"Nggak ah bentar lagi" ucap Harumi dengan menyiramkan air laut ke wajah Shiro.

Shiro pun membalas perbuatan Harumi sehingga mereka pun kejar kejaran.

"Anak anak udah dulu kita makan" teriak Roula yang langsung membuat kedua anaknya menghentikan aksi mereka dan menghampirinya.

"Udah dulu nih makan" ucap Harumi dengan memberikan makanan kepada Shiro dan Harumi.

"Abis ini kalian pulang ke Hotel terus istirahat, mainnya di lanjut besok" ucap Ryota yang di anggukki kedua anaknya.

Setelah selesai makan Harumi dan Shiro pun langsung ke hotel untuk membersihkan diri dan istirahat.

  Skip...

Pagi pun tiba Harumi dan Shiro sudah bangun sekitar 30 menit yang lalu untuk melihat matahari terbit.

"Hari ini kalian mau kemana?" Ucap Ryota.

"Kita mau liat monyet" ucap Harumi yang di anggukki Shiro.

"Yaudah kita ke sana semua" ucap Ryota.

"Yey" ucap Harumi dengan mengangkat kedua tangannya.

"Yaudah kalo gitu kalian siap siap" ucap Roula.

"Udah siap ko mom" ucap Harumi.

"Yaudah kalo gitu sekarang kita berangkat" ucap Roula.

Harumi dan keluarganya pun berangkat untuk melihat monyet, ketika sampai di tujuan mereka, mereka pun langsung memasuki tempat tersebut.

"Ko liat" ucap Harumi yang menunjuk ke salah satu monyet.

"Iya mirip kamu kan" ucap Shiro.

"Ih koko" ucap Harumi dengan memukul bahu Shiro.

"Aw aw iya iya gak kaya kamu" ucap Shiro.

"Terus kaya siapa?" Ucap Roula dengan wajah masamnya.

"Kaya monyet mom" ucap Shiro dengan wajah yang di buat buat sok polos.

Kelakuan Shiro pun membuat seluruh keluarganya mengeluarkan wajah datar mereka.

"Mom koko jangan di temenin" ucap Harumi.

"Iya gak usah" ucap Roula.

"Yaudah Shiro sama daddy aja tadi di sana ada bule bule cantik loh, siapa tau kamu minat nanti daddy nikahin kalian nikahnya di menara Namsan daddy sewa buat kamu nikah" ucap Daddy yang mendapat anggukan bahagia dari Shiro.

"Ih koko jangan nikah sekarang" ucap Harumi dengan wajah kesalnya.

"Ya kalo koko gak mau gak papa daddy aja yang nikah lagi" ucap Ryota dengan wajah polosnya.

Mendengar ucapan Ryota Roula hanya tersenyum manis dengan tangan kanan yang hendak mengeluarkan pistol.

"Et et et mom jangan" ucap Harumi yang menahan tangan mommy nya.

Roula pun tidak jadi mengeluarkan pistolnya dan kembali tersenyum manis membuat Ryota tegang.

"Mau nikah gak papa, mau di siapin makam di mana?" Ucap Roula.

"Eh kan becanda mom" ucap Ryota dengan wajah takutnya.

"Ko kita kabur" ucap Harumi yang di anggukki Shiro dan tangan Harumi pun langsung di tarik oleh Shiro untuk meninggalkan tempat tersebut.

Harumi dan Shiro berlari cukup jauh hingga mereka tak sadar jika mereka sudah berada di area luar kawasan wisata.

"Ko aus beli minum dulu" ucap Harumi dengan menarik narik baju kokonya.

"Ayo" ucap Shiro yang langsung mengajak Harumi ke salah satu tempat penjual makanan dan minuman.























  Hay hay hay maaf banget telat soalnya aku oleng ke cerita baru tapi belum aku up maaf yaa, oh ya jangan lupa vote makasih...

Harumi (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang