2 Tahun kemudian...Drettttt dretttttt
Suara yang di hasilkan dari getaran ponsel Harumi.
Dengan malas dan terpaksa Harumi mengambil ponselnya dan langsung mengangkat telpon tersebut.
"ohayo Harumi chan, betah banget di Jepang, mommy mau kamu pulang setengah jam lagi, dan harus sampe indo hari ini gaada penolakan baby, bye"
Roula langsung mematikan telponnya sepihak bahkan Harumi pun belum sempat menjawab ucapan mommy nya, dengan nyawa yang masih kurang Harumi langsung berjalan menuju kamar mandi dan bersiap siap untuk kembali ke Indonesia.
Skipp....
Harumi telah sampai di Indonesia banyak pasang mata yang melihat ke arah Harumi dan mengagumi kecantikanya, tak mau ambil pusing Harumi pun melanjutkan jalanya menuju parkiran untuk mengambil mobilnya yang sudah anak buahnya siapkan.
Brugggggg
Harumi menabrak seseorang tanpa sengaja karena ia sedang fokus mencari mobilnya.
"Maaf om, saya gak sengaja maaf ya" ucap Harumi dengan membungkuk kan badanya.
"Gak papa ko Yamamura Harumi ya?" ucap Orang itu.
"I...iya om, om tau nama saya dari siapa kita kan gak pernah ketemu" ucap Harumi.
"Ah iya, nama om FAJAR PUTRA SAMUDRA" ucap om om itu yang langsung membuat Harumi terdiam.
"Jadi ini kaka nya mommy yang dulu ninggalin mommy pas opa dan oma kandung berantem, wah wah harus di kasih pelajaran ni om om biar gak bego" ucap Harumi dalam hati.
"Dek ko ngelamun?" ucap Fajar.
"Eh gak papa om, saya pulang dulu ya nanti mommy nyarin" ucap Harumi yang langsung pergi meninggalkan Fajar.
"Tunggu, bilang sama mommy kamu om minta maaf" ucap Fajar yang masih terdengar oleh Harumi.
Seakan menghiraukan perkataan om nya Harumi langsung menaiki mobilnya yang sudah ia temukan dan langsung pergi meninggalkan bandara menuju rumahnya.
Setelah 40 menit perjalanan akhirnya Harumi sampai di rumahnya tanpa pikir panjang ia langsung memasuki rumahnya dan menemukan pria yang tak ia kenali tengah duduk di sofa ruang tamu.
"Lu siapa?" ucap Harumi pada orang itu.
"Sa..aaya-" ucap Pria itu terpotong.
"Haru chann kapan sampe?" ucap Ryota.
"Baru aja dad, btw dia siapa?" ucap Harumi.
"Dia Raka, dia kaka tiri kamu dan mulai sekarang nama dia Shiro dan kamu harus panggil dia abang, onii san atau terserah kamu" ucap Roula.
"mom sehat?" ucap Harumi dingin.
"Sehat ko, emang kenapa?" ucap Roula.
"Aku gak mau punya kaka" ucap Harumi datar.
"Kenapa bukanya dulu kamu pengen punya kaka laki laki?" ucap Ryota.
"Itu dulu dad" ucap Harumi yang langsung meninggalkan ruang tamu.
"Mau dulu atau sekarang, Shiro tetep kaka kamu sekarang, daddy gak nerima penolakan" ucap Ryota tegas.
"Yaudah terserah aku ke kamar dulu" ucap Harumi yang langsung meninggalkan ruang tamu tersebut.
"Maafin Haru ya Shiro" ucap Roula dengan mengusap lembut rambut Shiro.
"Iya gak papa mom" ucap Shiro.
"Yaudah sekarang kamu ke kamar gih istirahat juga nanti mommy bangunin buat makan malem ya sayang" ucap Roula.
"Iya mom" ucap Shiro yang langsung pergi menuju kamarnya.
Skip malem.....
Tok tok tok
Suara ketukan pintu yang di ketuk oleh Roula membuat sang pemilik kamar mau tidak mau membuka matanya.
"Yes mom" ucap Harumi yang langsung menuju kamar mandi untuk mencuci mukanya dan langsung menuju ruang makan ketika sudah selesai mencuci mukanya.
"Konbanwa minna san" ucap Harumi saat sampai di meja makan.
"Konbanwa mo" ucap Roula dan Ryota.
"Malem juga" Ucap Shiro.
"Ayo makan, abis makan daddy mau ngomong serius sama kalian berdua" ucap Ryota.
"yes dad" ucap Shiro.
"Hm, mom ada salam" ucap Harumi.
"Dari siapa?" ucap Roula.
"Om Fajar katanya minta maaf, ketemu nya pas di bandara" ucap Harumi.
"Ohh, yaudah makan" ucap Roula.
Setelah selesai makan malam seluruh keluarga Ryota langsubg menuju ruang tv sesuai perintah Ryota untuk mendengarkan pembicaraanya.
"Ayoo dad to the point aku dah ngantuk" ucap Harumi.
"Oke oke jadi gini, besok mom dan dad mau ke Kanada buat urusan bisnis cuma satu bulan ko gak lama, jadi kalian berdua di rumah di temenin beberapa maid, uang jajan nanti daddy tf, kalian jangan berantem ya, kamu Haru jangan galak sama kaka kamu, kamu Shiro jagain adik kamu paham kan" ucap Ryota.
"Hm" ucap Harumi.
"Yas dad" ucap Shiro.
"Yaudah sana kalian ke kamar besok sekolah, Hiro kamu satu sekolah sama Haru, sekalian jagain Haru ya atau sebaliknya kalian harus saling menjaga satu sama lain, mommy gak mau pas mommy pulang nanti kalian belom akur mommy kasih kalian Hukuman" ucap Roula.
"Iya mom" ucap Shiro.
"Hm" ucap Harumi yang langsung meninggalkan ruangan untuk menuju ke kamarnya di ikuti oleh Shiro.
"Ngapain lu ngikutin gua" ucap Harumi menuduh.
"Kamar gua kan di samping kamar lu" ucap Hiro.
"Oh sorry kagak tau" ucap Harumi.
"Iya gak papa" ucap Shiro.
"Gu...gua duluan" ucap Harumi gugup dan langsung masuk ke kamarnya.
"Ajimm gua nyapa bangtir gua aye, gini ya rasanya punya abang yang ada di deket gua sendiri" gumam Harumi dengan senyuman yang menghiasi wajah cantiknya.
"mending gua cari asal usul abang tiri gua, siapa tau dia orang jahat ye kan" ucap Harumi.
Dengan segera ia menuju pc nya untuk mencari tau asal usul kaka tirinya. Harumi sangat mirip dengan mommy dan daddynya ia memiliki perusahaan sendiri, ia juga meneruskan kelompok gengser mommy nya, bahkan ia juga seorang Hacker yang handal dan sering di mintai kerja sama oleh polisi, maupun agent agent yang lainya untuk menangkap penjahat yang melarikan diri.
Setelah berkurat selama satu jam lamanya ia pun mendapatkan apa yang ia mau yaitu asal usul kakanya.
"Oh jadi alasan dia bisa di adopsi sama mommy itu ia di usir sama keluarganya, ia di tuduh membunuh kaka kendua atau anak kesayangan ibunya padahal itu di lakukan oleh kakak ke tiganya yang sama sama tidak sengaja, dan kaka ke duanya itu tidak meninggal, dia punya tiga kaka laki laki, salah satunya sangat membenci dia, kasian ih jauh jauh dari cina untung di adopsi sama mommy kalo kagak coba pasti udah jadi gelandangan di sini. Kapan kapan gua tanya langsung deh sapa tau yang ini kurang akurat" ucap Harumi pada dirinya sendiri.
Hay hay hay jangan lupa vote yaaa kaka kaka semua makasih banyakk.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Harumi (END)
Teen FictionBughhhhhh "Kalo mau gua mati gak gini caranya" Bughhhhh "Namanya juga manusia ya pasti lupa" "Sangat di sarankan untuk membaca Angel of darkness nya terlebih dahulu, agar mengerti dengan alur ceritanya"