[SCC: 1] AYUDNA (Antara Yuda dan Yuna)

Chapter 9🦕

Flashback On

BUATLAH MODEL TIGA DIMENSI SISTEM GERAK PADA HEWAN BESERTA PENJELASANNYA! KERJAKAN SECARA BERKELOMPOK EMPAT ORANG MENURUT KELOMPOK YANG SAYA BAGI DAN KUMPULKAN PADA KAMIS PERTEMUAN BIOLOGI SELANJUTNYA!

Begitulah perintah tugas yang dituliskan oleh Bu Hani selaku guru Biologi di papan tulis kelas 11 MIPA tiga.

Beliau menghadap seluruh murid yang ada di kelas itu. "Baik, Ibu yakin kalian sudah memahami tugas yang ibu tulis di papan ini."

"Sekarang, ibu akan membacakan pembagian kelompok untuk mengerjakan tugas ini."

"Kelompok satu Amelia, Karlina, Lala, dan Starla."

"Kelompok dua Bagas, Reyhan, Satria dan juga Yuda."

Reyhan memutarkan kedua bola matanya dengan malas saat mendengar namanya dan Yuda dibacakan. Sejujurnya ia agak malas dengan bocah bernama Yuda yang kini tengah duduk disamping Bagas. Sifat Yuda yang ansos dan pendiam membuat Reyhan enggan berkomunikasi dengannya. Namun mau tidak mau, Ia harus menerima kenyataan bahwa ia dan Yuda adalah teman satu kelompok dalam tugas biologi kali ini.

Satria menatap Reyhan, Bagas, dan Yuda secara bergantian. "Kita mulai kerjain tugasnya kapan? Dimana?"

"Secepatnya." Yuda menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh Satria dengan acuh dan tanpa memandang wajah Satria. Tampaknya ia lebih memilih menekuri komik detektif yang ia bawa dibanding mendiskusikan tugas kelompok ini.

Reyhan menghembuskan napasnya perlahan. "Hari ini? Di rumah gue?"

"Ok." Jawab Bagas singkat.

Satria mengangguk. "Oke, hari ini jam tiga di rumah Reyhan. Fix."

Tittt Tittt Tittt

Terdengar suara pendeteksi posisi Yuna yang berbunyi dari arloji Satria. Satria memalingkan fokusnya menatap jam tangan tersebut lalu menekan salah satu tombol disampingnya untuk mematikannya. "Yuna nggak ada di kelasnya sekarang." Satria menatap serius wajah Reyhan dan Bagas secara bergantian.

"Gue tau Yuna dimana." Bagas berdiri dari bangkunya. "Ikut gue."

Satria dan Reyhan berdiri dari kursinya. Satria langsung beranjak pergi mengikuti Bagas. Sementara Reyhan masih berdiri di samping bangkunya. "Jangan lupa soal kerja kelompok kita sore ini. Nanti lokasinya gue sharelock," ujar Reyhan pada Yuda. Lalu lelaki itu beranjak pergi meninggalkan Yuda.

Flashback Off

🦕🦕🦕

Yuda menyeruput perlahan secangkir kopi yang disajikan untuknya. Menyesapi dan membiarkan setiap tetes seduhan biji kopi robusta itu mengabsen semua ruang dalam kerongkongannya tanpa celah. Kemudian meletakkan cangkir itu kembali diatas meja yang ada dihadapannya.