My Annoying Boss

511 48 102
                                    

Note: inspirasi datang ketika lihat foto lyoca yang ini berasa vibes kantoran hehe😂 (Maap editannya bobrok😂✌️) 

Note: inspirasi datang ketika lihat foto lyoca yang ini berasa vibes kantoran hehe😂 (Maap editannya bobrok😂✌️) 

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
..
...


Selamat membaca
______________________________________

Lilyana Arzia Ginting, mahasiswi semester akhir yang tinggal menunggu kelulusan sekaligus seorang pekerja kantoran disalah satu perusahaan ternama di Indonesia.

Sebelum bekerja di Kantor ini, awalnya dirinya hanya magang karena tugas kuliah, tapi entah bagaimana ceritanya kantor ini menyukai kinerjanya dalam bekerja hingga menawarkan kontrak kerja pada dirinya untuk bergabung di Perusahaan tanpa test lagi.

"Ly, lo dipanggil Bu Marion tuh ke ruangannya." suara Zivania salah satu rekan kerjanya menghentikan aktivitas Lilyana pada komputer.

"Hah? Ngapain Ziv?"

Zivania mengangkat bahunya, ia juga tak tahu ada maksud dan tujuan apa Bu Marion memanggil Lilyana ke ruangannya.

"Gue gatau. Tadi pas ngasih berkas ke Bu Marion, dia cuma nyuruh gue panggilin lo."

Lilyana berpikir sejenak apa gerangan kesalahannya, "Perasaan kerja gue bener deh Ziv, kok dipanggil ya? Jangan-jangan gue mau di pecat lagi."

"Kalau lo ga ada salah gausah takut lah Ly, mending samperin aja. Gue yakin lo ga akan di pecat kok." tutur Ziva meyakinkan.

Lilyana mengangguk lalu masuk ke ruangan Bu Marion yang berada di lantai 8 sama seperti dirinya dan Zivania. Dengan langkah ragu setelah mengetuk pintu dan dipersilahkan masuk. Sekarang Lily sudah duduk dihadapan atasannya di bagian marketing.

"Ada keperluan apa ya Bu, Ibu panggil saya?" Tanya Lilyana sopan walaupun jantungnya berdebar-debar takut di pecat.

"Lilyana Arzia Ginting, dari awal kerja sampai sekarang, saya selalu pantau kamu dalam pekerjaan...."

Lilyana mendadak menahan nafas, mendengar kalimat mengantung Bu Marion.

"Dan kamu yang paling menunjukkan perfoma cukup baik. Kamu juga yang paling sering membantu karyawan lain mengerjakan pekerjaan lainnya, dan itu sangat bagus. Mereka bilang, kamu juga multitalenta walaupun usia kamu jauh lebih muda dari mereka."

Lega. Lilyana hanya tersenyum mendengar pujian dari Bu Marion yang terkesan jutek campur galak itu. Padahal ia juga tidak mengerti maksud dari multitalenta dalam dirinya seperti apa, ia hanya membantu pekerjaan orang lain yang tidak berat sebenarnya, hanya saja mereka selalu menunda pekerjaan hingga pontang-panting ketika deadline tiba dan ia dengan sigap membantu untuk apa saja.

"Kamu bisa apa saja kan Ly, atau boleh kamu jabarkan sedikit tentang kebisaan kamu yang belum saya ketahui?"

"Kalau dari background pendidikan saya memang jurusan Manajemen Bu, tapi saya juga belajar bahasa, desain grafis, dan juga cara mengatur sebuah event. Saya juga lumayan fasih dalam berbahasa Inggris dan Jepang, atau bahasa asing lainnya saya sedang pelajari juga. Dibidang administrasi juga saya bisa membuat proposal, surat-menyurat dan semacamnya karena saya juga pernah menjabat sebagai sekertaris di dalam organisasi kampus, saya banyak belajar dari situ Bu."

LYOCA (One Shoot Stories) [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang