SARANGHAE MARK [END] [#S3]

TIGA BELAS

Vote terlebih dahulu sebelum melanjutkan membaca✨

Happy Reading❤

Lisa tak menyadari bola basket akan mengenai kepalanya.

"LISA"

Pyar

Lisa memejamkan matanya erat nafasnya memburu karena terkejut, ia membuka matanya bertatapan dengan mata Rival, Rival menarik Lisa agar tidak terkena bola basket, sampai bola itu mendarat ke kaca kelas.

"Hampil ya?" tanya Lisa di angguki Rival.

"Lisa, lo gapapa?" tanya Mark ia menarik Lisa dari pelukan Rival.

"Lisa gapapa, itu bolanya kena kaca" cicit Lisa.

"Huft maaf" ujar Mark ia terlalu bersemangat hingga tak sadar bola basket mendarat ke arah Lisa.

"Gapapa, untung ada kak Lival" ujar Lisa tersenyum pada Rival.

"Gue duluan" ujar Rival.

"Maaf ya? Gue engga bermaksud" ujar Mark merutuki kecerobohannya.

"Lisa, lo gapapa?" tanya Farah, Tiara dan Amanda.

"Ngapain lo tan-

"Malk, kenalin dia kak Falah sama kak Tiala" ujar Lisa.

"Dia temen sekelas gue, yang waktu itu cha-

"Jadi dia Tiala itu?" tanya Lisa di angguki Mark.

"Itu apa Lisa?" tanya Tiara.

"Kakak yang chat pacal Lisa ya? Minta di save nomol nya? Kakak, Malk itu pacal Lisa cuma punya Lisa. Jangan lebut Malk dali Lisa" ujar Lisa membuat Tiara berfikir, segitu sayang dan tak ingin kehilangannya kah?. Tiara terseyum ramah.

"Itu niat awal, sekarang gak" ujar Tiara.

"Benelan?" tanya Lisa di angguki Tiara.

"Maaf karena pernah punya niat jahat" ujar Tiara, ia berjanji tak akan membuat Lisa sedih karena Mark ia rebut, dari sini saja ia dapat melihat sebegitu cintanya Mark pada Lisa.

"Gapapa, selagi engga di lakuin" ujar Lisa tersenyum pada Tiara.

"Cowok masih banyak, lo gak jelek-jelek amat" ujar Farah tersenyum jahil.

"Ck, lo apaan sih" ujar Tiara menarik pelan rambut Farah.

Ting!

Abang jago:

Jgn ksh bcl jjn smbrgn
Kl smp, hbs lo d tngn gw.

Siap bang!

Mark bergidik ngeri jika mendapat pesan dari Lais apalagi membawa nyawanya.

"Jangan jajan sembarang" ujar Mark.

"Kenapa?" tanya Lisa.