24. TA'ARUF?

426 44 1
                                    


TYPO BERTEBARAN
koreksi jika ada kesalahan

•••••

HAPPY READING

______________________________

Sudah 5 bulan yang lalu Zakia pulang, dan sekarang Zakia sudah kembali lagi ke pesantren. Kabar tentang Umi Asipa, alhamdulilah sekarang sudah sembuh. Sebenarnya Asipa tak tega meninggalkan Umi nya bersama abang nya dirumah, tapi harus bagaimana lagi, ia harus kembali ke pesantren.

Dan lama-kelamaan bahasa Zakia pun sedikit-dikit berubah, mungkin karena bergaul dengan Asipa jadi Zakia kabawa-bawa gaya bahasanya. Dari mulai 'gue lo' di ganti dengan 'aku kamu' itu jika berbicara dengan teman santriwati, jika ke ustadzah/ustadz dan ke lawan jenis, Zakia akan menggantinya dengan 'saya kamu' alhamdulilah.

Kabar tentang orang tua Zakia sudah pulang semenjak Zakia akan berangkat lagi ke pesantren. Pulang dengan keadaan Papah Zakia yang stroke, dan perusahaan yang katanya sudah bangkrut, dan perusahaan itu pun disita oleh Bank. Entah bagaimana cerita nya Zakia pun tidak tahu.

Sebelum berangkat ke pesantren, Zakia membuka celengan ayam nya yang ia simpan hasil jeripayah balap nya, Zakia memberikan itu untuk orang tua nya selama Zakia tidak dirumah.

Sudah lama juga perasaan Zakia terhadap Zaky di pendam, entahlah Zakia bingung. Tidak mau berharap kepada manusia karena Zakia tahu yang ujung nya pasti akan kecewa.

Maghrib ini Zakia dan santriwati lainnya akan melaksanakan sholat Maghrib berjamaah. Seperti biasa mereka sholat, tadarus Al-Qur'an dan bersholawat.

Zakia akan kembali ke asrama nya bersama yang lain. Zakia mengkerut kan fahi nya sebab ada kertas yang terselip si sendal Zaskia. Zakia celingak-celinguk mencari orang yang menyimpannya di sendal. "Sip, ini punya siapa?"

"Hah? Gak tahu aku, itu kan ada disendal kamu, berarti punya kamu dong."

"Buka di asrama yuk."

•••••

Rencana warkop yang sudah disusun sebaik mungkin pun akhirnya bisa tercapai juga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Rencana warkop yang sudah disusun sebaik mungkin pun akhirnya bisa tercapai juga. Warkop yang Rio bangun pun sekarang rame, dari mulai anggota Isegar bahkan geng motor lainnya pun sering mampir kesini. Mereka sering nongkrong diwaktu sore sampai malam.

Rio yang hampir menyerah karena warkop yang dulu tidak rame-rame, karena kelakuan Galen dan Aripin mereka mengajak siapapun yang lewat warkop Isegar, dua curut ini akan menggusurnya sampai akhirnya mereka merasa nyaman dengan tempat itu.

KAMU UNTUK AKU (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang