83. Liburan keluarga anti✨

259 47 3
                                    

Pagi hari yang cerah di sambut dengan perasaan penuh kebahagian dari keluarga kecil ini, yah keluarga kecil anrez dan tiara yang selalu merasa lebih dari cukup karena kehadiran kedua anak mereka yang sekarang sudah beranjak dewasa.

Tiara:" aira! Azkara!, sini turun sarapan kalian udah siap"

"Iya bunda"

Tiara dia pergi berjalan ke arah kamar nya dan anrez berpapasan dengan aira dan azkara.

Aira:" bunda mau kemana?

Azkara:" tadi kan bunda suruh kita turun?"

Tiara:" iya bunda emang suruh kalian turun, kalian sarapan duluan bunda mau liat ayah pasti belum beres siap siap nya"

Tiara pun masuk ke kamar nya, sedang kan aira dan azkara mereka menuju meja makan.

Bi marni:" pagi non aira, den azkara"

"Pagi bi"

Bi marni:" eh iya non aira mau sarapan pake apa?"

Aira:" gpp bi biar aira aja sendiri yang ambil bibi bisa balik lagi ke belakang"

Bi marni:" oh yasudah saya permisi ya"

Aira:" abang mau makan sama apa?"

Azkara:" nasi goreng aja"

Mereka pun mengambil makanan nya dan memakan nya sambil menunggu kedua orang tua nya.

Tiara masuk ke kamar nya dan dia melihat anrez yang sedang berusaha memasang dasi nya sendiri, tiara yang melihat nya merasa gemas dan dia langsung mengambil bangku kecil dan dia naik diatas nya lalu membalikan badan anrez agar menghadap kearah nya.

Tiara:" masih aja gak bisa pasang dasi sendiri"

Anrez:" emang sengaja gak mau belajar pake dasi"

Tiara:" kenapa?"

Anrez:" kan aku punya istri jadi bisa minta tolong sama istri kan dan kalau kamu gak mau bantuin ya aku tinggsl gak pake dasi"

Tiara:" ih jangan kamu harus pake dasi jangan sampe engga"

Anrez:" kenapa harus?"

Tiara:" ih kak aku tuh gak mau ya kalau dada kamu keliatan cewe lain gak mau pokok nya"

Anrez:" oh jadi kamu cemburu?"

Tiara:" engga"

Sambil turun dari kursi dan dia beralih ke hadapan cermin untuk merapihkan pakaian nya dan mengambil jas dokter nya juga tas nya, tiba tiba anrez memeluknya dari belakang.

Tiara:" ih lepasin gak?!"

Anrez:" kalau gak mau?"

Tiara:" kak itu anak anak kasian loh dah nunggu"

Anrez masih tetap diam di tempat nya.

Tiara:" kak"

Tiara:" be udah ya anak anak nunggi di meja makan"

Anrez langsung membalikan tiara dan dia mengikis jarak di antara mereka dan anrez mendaratkan bibirnya ke bibir tiara, dia sedikit melumat nya dan tiara yang sudah kehabisan napas pun memukuli dada bidang anrez dan anrez pun melepasnya.

Tiara:" ih main nyosor nyosor aja"

Anrez:" morning kiss, jangan panggil aku kak aku itu suami kamu loh"

Tiara:" iya engga lagi maaf, jangan main nyosor nyosor lagi ya"

Anrez:" biarin lah kan nyosor sama iatri sendiri daripada sama istri orang?"

Bagaikan es batu yang mencair 2 [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang