Halo para readersq yang cantik dan ganteng!!!
Apa kabar kalian hari ini?
Gimana dengan part sebelumnya? Seru banget, kan?
Pada tunggu part selanjutnya ya????
Enak ga di gantung author? Haha
JANGAN LUPA FOLLOW SEBELUM MEMBACA!!!!!
HAPPY READING
***
Zivani sudah rapih mengenakan hoodie dan celana levis. Gadis itu memoleskan bedak di wajahnya membuat gadis itu tampak lebih cantik.
Jam sudah menunjukan pukul 4 sore. Zivani melangkahkan kaki keluar kamar menuju lantai bawah. Zea dan Zidan berada di ruang tengah sekadar berbincang-bincang. Zea menatap putri kesayangannya sudah rapih seperti ingin pergi.
"Sayang? Kamu mau ke mana?" tanya Zea membuat langkah Vani berhenti.
"Aku izin keluar sebentar ya, ma?" pinta gadis itu dengan cengiran.
"Pergi ke mana, sayang?" tanya Zea penasaran.
"Sama teman kok, ma." Jawab Zivani tersenyum simpul.
"Hati² sayang." Tutur Zidan tersenyum lembut.
Zivani mencium punggung tangan Zea dan Zidan bergantian.
"Dah ma, Yah." Pamit Vani melambaikan tangan.
Vani bergegas keluar rumah menuju cafe.
...
Kini Zivani berada di cafe seorang diri. Gadis itu menunggu Aletta karena sudah janji sore ini akan bertemu.
Detik dan menit sudah terlewati, namun Aletta belum datang. Vani jenuh menunggu Aletta tak kunjung datang.
Jeda beberapa menit, kini Aletta datang. Zivani sangat kesal karena telah menunggu kedatangan Aletta.
Aletta duduk di kursi cafe dekat Vani.
"Udah nunggu lama, lo?" tanya Aletta menatap Vani dengan raut wajah muram.
Vani merotasikan bola mata. "Lama banget lo kaya siput. Kalau ga penting, males banget gue nunggu lo." Jawab Vani dengan nada kesal.
"Kalau terpaksa jangan datang sayang." Kata Aletta tertawa pelan.
Zivani bergedik ngeri. "Stress ya lo."
"Gue haus ni, lo pesan minum buat gue dong." Titah Aletta memegang tengkuk lehernya.
"Pesan aja sendiri." Sewot Vani menggerutu.
"Oh, lo ga mau info terbaru dari gue ni?" tanya Aletta tersenyum sinis.
Zivani mendengus pasrah menuruti permintaan Aletta.
"Mba?" panggil Vani mendaratkan tangan ke atas.
Pelayan cafe melangkahkan kaki menuju meja Vani.
"Mau pesan apa?" tanya salah satu pelayan cafe.
"Pesan apa, lo?" tanya Vani menatap wajah Aletta.
"Gue kentang goreng sama jus alpukat." Jawab Aletta.
"Saya jus melon saja." Kata Vani tersenyum simpul.
"Baik, di tunggu ya." Ucap salah satu pelayan.
5 menit Aletta dan Vani menunggu pesanan. Kini mereka sibuk dengan aktivitas makan masing².
Hening
"Lo mau tau info terbaru?" tanya Aletta memecah keheningan.
"To the point." Jawab Vani.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZIVANA {ON GOING}
Teen Fiction⚠️⚠️ DI SARANKAN FOLLOW DAHULU SEBELUM MEMBACA Seorang Gadis bernama Zivana zinta lenata hidup dengan penuh luka. Berusaha tegar menjalani kerasnya hidup di tengah keluarga yang tidak ada kehangatan. Sosok lelaki bernama Arfan datang di kehidupan Z...
