" Korang masuk lah kelas dulu. Aku nak ambik angin jap " kata Aryan
" Ha ok! Jangan ponteng pulak " kata Kayrul
" Siot. Kau fikir aku macam tu ke? " soal Aryan
" Mana lah tahu " perli Zariel
Ariel ketawa
" Ha ye lah. Pergi lah kau ambik angin. Lepas ambik angin, buang angin pulak " kata Affan
" Loyar buruk kau eh? " Aryan terus pergi dari situ
Aryan menguap
Haih
Segar nya udara
Tiba-tiba Aryan mendengar seseorang menangis
Aryan terkejut
" Siapa tu? " gumam Aryan
Aryan pergi melihat di belakang tangga
Bismillahirrahmanirrahim
Jangan lah keluar benda tu
Dengan perlahan-lahan, Aryan membuka mata
Amani?
" Amani? Kenapa ni? " soal Aryan
Amani menoleh
Mata dia berair
Hidungnya merah
Mata nya juga merah akibat menangis
" Ar..Ary...Aryan " panggil Amani
" Ye ye. Ye aku ni. Kenapa? Kenapa kau menangis ni? " soal Aryan
Makin kuat tangisan Amani
Aryan terkejut
" Hey hey! Jangan lah menangis wey. Bagitahu aku, siapa buat kau? Meh aku babap dia. Mana orang tu. Amboi! Berani dia buat Amani " kata Aryan
Amani mengelap air mata nya
" Aku dah tak tahan " kata Amani
" Tak tahan? Kenapa? " soal Aryan
" Aku kena paksa. Aku kena paksa dengan Syakila, Aisyah dengan Arash. Diorang paksa aku ikut plan diorang. Tapi aku tak nak. Sebab aku still sayang May " kata Amani
" Plan? Diorang plan apa? " soal Aryan
Amani menatap mata Aryan
" Janji dengan aku eh kau jangan besar-besar kan hal ni? " soal Amani
" Insyaallah "
" Besok, diorang plan, bila Mayra jalan sorang-sorang, diorang akan pukul kepala Mayra guna kayu. Lepastu heret dia masuk stor. Dan... Dan... " Amani sambung menangis
" Amani. Calm down. Cerita je. Dan apa? " soal Aryan
" Arash... Dia...di..dia nak rosakkan Mayra. Syakila dengan Aisyah pun ikut je " kata Amani
Aryan tersentap
" Rosakkan May?? Maksud kau. Dia nak ehem ehem May ke? " soal Aryan
Air mata Amani mengalir
Lalu dia mengangguk
" Aku tak tahu.. aku tak tahu nak buat apa dah. Aku dah buat jahat dekat korang. Korang mesti benci aku. Walaupun aku jahat dengan korang, korang tetap layan aku elok-elok " kata Amani
Aryan menggeleng
" Shh. Dah lah jangan nangis. Kitaorang semua sayang kau lah. Bukan kau je, tapi Aisyah dengan Syakila sekali. Cuma kitaorang kecewa je lah dengan perangai korang " kata Aryan
YOU ARE READING
That Girl
RandomKenapa? Kenapa selalu dirinya? Apa yang sudah terjadi pada dunia? Kenapa begitu kejam? Semakin hari, semakin ramai yang menderita Entah itu takdir atau kerana manusia yang tidak punya hati perut Kenapa manusia saling menyakiti? Apa yang terjadi dah...