Keesokan harinya..
Mereka tiba di destinasi
" Ni ke tempatnya? " soal Aisyah
Mayra mengangguk
" Yosh! Aku nak tengok apa yang sudah sangat jaga diorang " kata Syakila
Mayra mengeluh
" Sabar "
Tiba-tiba seorang lelaki datang
" Mayra Auni? " soalnya
Mayra mengangguk
" Ok boleh masuk "
...
" FUYOWWW! Jaga diorang dekat sini ke? Bapak best " kata Zariel
" Pergh. Aircond~ " kata Kayrul
" Woi. Diam lah " kata Affan
" Sini dewan nya "
Mayra dan yang lain masuk ke dalam dewan itu
10 orang
" Wey May. Aku rasa aku dah hilang sabar lah. Asal diorang pandang kita macam tu? " soal Aisyah
" Sabar. Mungkin tu memang cara diorang " kata Arash
Mayra mengangguk
" Ok. Dengar sini! Mereka ni lah yang akan menjaga korang semua. Sila beri kerjasama " kata lelaki itu
" Pasangan akan ditentukan melalui cabut undi "
" Haa. Semoga aku dapat orang yang tak menyusahkan aku dengan Helesya lah " kata Syakila
Cabut undi dimulai
Beberapa minit kemudian...
Nombor 1 = Amani
Nombor 2 = Mayra
Nombor 3 = Ariel
Nombor 4 = Aisyah
Nombor 5 = Aryan
Nombor 6 = Affan
Nombor 7 = Arash
Nombor 8= Kayrul
Nombor 9 = Zariel
Nombor 10 = Syakila dan Helesya
" Oh. Aku dapat budak perempuan " kata Arash
Mayra tersengih
" Bagus "
" Kau dapat siapa? " soal Arash
" Perempuan "
Arash menghela nafas lega
" Woi Affan. Kau? " soal Mayra
" Perempuan"
" Aryan? "
" Lelaki "
" Zariel? "
" Lelaki "
" Kayrul? "
" Perempuan "
" Amani? "
" Lelaki "
" Aisyah? "
" Lelaki "
" Ariel? "
" Lelaki "
" Syakila? "
Senyap...
" Woi Kila " panggil Aisyah
Senyap ..
" Ermmm kitaorang dapat perempuan " kata Helesya
YOU ARE READING
That Girl
RandomKenapa? Kenapa selalu dirinya? Apa yang sudah terjadi pada dunia? Kenapa begitu kejam? Semakin hari, semakin ramai yang menderita Entah itu takdir atau kerana manusia yang tidak punya hati perut Kenapa manusia saling menyakiti? Apa yang terjadi dah...
