Helesya memandang Mayra
" Macam mana dengan rumah kau nanti? Siapa nak jaga? " soal Helesya
" Nek Su dengan Tok Su yang jaga. Don't worry lah " kata Mayra
Helesya mengangguk
**********
" Wah! Ni macam rumah Siot. Bukan bilik. Macam kita dalam bilik and ada bilik lagi dalam bilik tu. Kau faham tak? " soal Syakila
" Apa yang kau merepek ni kambeng? " soal Amani
Aisyah ketawa
" Aku faham maksud Syakila. Alah Amani. Kau cuba lah tengok sekeliling bilik ni. Ha tengok tu. Ada bilik lah dalam bilik ni. 5 bilik nyah. Bukan biasa biasa " kata Aisyah
Mayra tersengih
" Fuh sejuk nya " kata Helesya
" Tu ada remote remote aircond. Naik kan lah suhu dia " kata Mayra
Helesya mengangguk
" Bilik paling besar, aku punya! " jerit Syakila
" Woi! Mana adil " kata Aisyah
" Siapa cepat dia dapat " kata Syakila
Amani mengeluh
" Pasal bilik pun nak gaduh ke? " soal Amani
" Aku rasa bilik budak lelaki punya lagi gempak " kata Helesya
" Kan "
**********
" Wey. Lapar lah " kata Kayrul
" Ye doh. Huwarghh " kata Zariel
" Lah. Korang tak bawak makanan dari rumah ke? " soal Aryan
" Kat rumah aku takde apa-apa lah. Nak bawak apa kalau takde makanan " kata Zariel
" Jom lah keluar beli makanan. 7eleven dekat je tu " kata Arash
" Jom! " kata Kayrul
" Affan, Ariel. Korang ikut tak? " soal Aryan
" Ikut lah. Kitaorang pun lapar jugak " kata Affan
" Ha jap. Bagi aku settle letak barang dulu " kata Ariel
Aryan mengangguk
***********
Arash dan yang lain ternganga
Asal bising sangat kat ruang makan?
" Woi korang! Rilek lah! Asal semua bising? " soal Arash
" Seorang dari kitaorang semua kena bunuh. Baru je " kata Zaqwan
" Jap. That's mean perempuan tu dah balik Malaysia lah? " soal Kayrul
" Nampaknya macam tu lah " kata Hariz
" Siapa yang bagitahu perempuan tu yang korang semua ada dekat sini? " soal Aryan
Semua terdiam
" Ye doh. Sepatutnya tempat ni tempat rahsia " kata Ariel
" Mungkin ada salah seorang dari kita bocorkan location tempat ni " kata Firash
" Siapa? " soal Zariel
" Aku tahu siapa "
Mereka menoleh
" Amelia? "
" Siapa? " soal Affan
" Amel. Diam " kata Nina
YOU ARE READING
That Girl
RandomKenapa? Kenapa selalu dirinya? Apa yang sudah terjadi pada dunia? Kenapa begitu kejam? Semakin hari, semakin ramai yang menderita Entah itu takdir atau kerana manusia yang tidak punya hati perut Kenapa manusia saling menyakiti? Apa yang terjadi dah...