Halu with Nanami kento

Belanja

Peristiwa yang terjadi kemarin memang tidak terduga. Nanami dan (Name) memutuskan untuk pulang duluan demi kesehatan (name). Sekarang, Nanami dan (name) sudah berada di apartment.

Nanami langsung mengurut kaki (name) yang kram saat sampai di kamar (name). Dia juga memberi salep agar proses penyembuhannya jauh lebih cepat.

Sepertinya (name) akan kecewa karena acara pantainya berhenti di tengah jalan.

Nanami juga sudah siap menghadapi apapun reaksi yang dibuat (name) karena jika (name) terluka lagi, Nanami akan merasa bersalah pada mendiang kakek Amano.

Jam sudah menunjukkan pukul 10 pagi. (Name) akhirnya telah bangun sepenuhnya. Ia masih belum menyadari kalau Ia sudah berada di apartment. 5menit kemudian Ia baru menyadari nya.

"EEEEH?!! KENAPA AKU KEMBALI KE TEMPAT MEMBOSANKAN INI?!! " Teriak (name).

Nanami langsung berjalan kearah kamar (name).

"Cepatlah makan, putri tidur! " Perintah Nanami sambil menyeruput kopinya.

(Name) mendekati Nanami.

"Jangan-jangan kamu yang mengembalikanku kesini kan?! "

"Memang nya kenapa? " Ucap Nanami santai.

"BISA-BISANYA KAMU MEMBAWAKU PERGI DARI TEMPAT MENYENANGKAN KE TEMPAT MEMBOSANKAN INII!!!" (Name) menatap Nanami tajam. Auranya sangat suram.

Nanami hanya menatap (name) sambil menikmati kopinya.

"Percuma, manusia kutub selatan sepertimu tidak akan tahu betapa menyenangkannya liburan dan malah seenaknya pulang tapi JANGAN LIBATKAN AKU JUGA!!!!"

"Daripada marah-marah lebih baik kamu makan" Nanami berbalik menuju ruang tv.

"Kau pikir dengan menyiapkan sarapan untuk ku, aku bisa memaafkanmu? Dasar manusia es sialan! " Umpat (name).

"Pagi ini menunya pisang coklat, milkshake coklat dan roti bakar coklat, kalau tidak mau kamu bisa membiarkan semut memakannya" Ucap Nanami tanpa berbalik ke (name).

Mendengar menu itu (name) langsung bergegas menuju meja makan dan melahap semua makanan yang Ada disana. (Name) masih menggerutu soal pantai tapi Nanami hanya mengabaikannya.

"Setelah itu mandi, ayo pergi ke mall" Ajak Nanami.

(Name) yang mendengar itu langsung bersemangat. Ia langsung mandi dan memakai baju casual berwarna biru tua dengan celana hitam. Nanami juga sudah bersiap-siap saat (name) mandi. Ia hanya mengenakan kemeja biru dan celana hitam juga.

Perjalanannya tak memakan waktu lama karena jalanan tidak macet. Tempat pertama yang kami kunjungi adalah toko hp. Nanami menyuruh (name) memilih merk dan warna yang (name) suka.

Nanami sebenarnya tidak suka pergi ke mall karena biasanya banyak wanita yang akan menggodanya disini. Semua ini demi (name). Kemarin malam Nanami mencari cara untuk membujuk (name) agar melupakan pantai.

Orang-orang bilang kalau wanita itu suka ditemani belanja jadi Nanami memutuskan untuk pergi.

Name POV

Setelah memilih, Nanami membayar hp yang aku pilih. Aku memilih iPhone 12 promax.
Setelah beli hp kami datng ke toko aksesoris untuk membeli casing untuk hp baru ku. Aku sangat senang karena baru kali ini aku mempunyai hp sendiri.

Saat sedang berbincang dengan salah satu karyawati disana aku memergoki Nanami sedang mencoba bando kelinci berwarna hitam. Seketika aku langsung coba menahan tawaku tapi tidak bisa.