Bayi pertama keluar dengan kelamin laki-laki. Anehnya, ia tak menangis. Bidan pun khawatir. Ia menyuruh suster untuk mengecek kondisi si bayi.
Oeee.... Oeee....
Suara tangisan bayi kedua juga terdengar selang 7 menit setelah bayi pertama lahir. Kali ini, bayinya perempuan.
Para suster langsung membersihkan si bayi. (Name) pingsan setelah mengeluarkan 2 anak itu secara prematur.
Usia kandungan (name) masih 8 bulan tapi entah kenapa bayi-bayi mungil itu sudah memaksa untuk keluar.
(Name) pingsan hanya selama 2 jam. Sekarang ia harus di rawat inap di rumah sakit sementara waktu sampai keadaan pulih kembali.
Suster juga memberitahu kalau bayi laki-laki (name) tidak mengalami penyakit atau kecacatan sedikit pun. (Name) dan anak-anak lega mendengar pernyataan suster.
Anak-anak menemani (name) setelah pulang sekolah. Mereka mengajak bayi bermain juga.
"Apa kau sudah memutuskan nama mereka? " Tanya Keanu.
"Sudah tapi aku masih tidak yakin" Jawab (name).
"Apa itu? " Ucap anak-anak secara bersamaan.
"Emm Alan dan Alanna"
"Nama yang bagus! " Puji Charlotte.
"Jadilah Alan Windsor dan Alanna Windsor" Ucap Medha.
Mereka memutuskan nama bayi tersebut.
_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_+_
Alan dan Alanna menjadi anak yang sehat dan cerdas.
Alan tumbuh menjadi anak yang pendiam, cool, tsundere dan sangat perhatian pada ibu, adik juga para paman dan bibinya.
Alanna tumbuh menjadi gadis yang ceria, hobi menggambar, kreatif dan dia agak sedikit tomboy.
Mereka berdua memiliki rambut berwarna pirang, mata coklat, kulit Putih bersih dan hidung yang mancung. Alan memiliki luka bakar di telinga nya karena terkena kembang api saat berusia 3 tahun.
Saat si kembar Al menginjak usia 6 tahun, (name) memutuskan untuk pindah keluar negri dan menjadi penulis.
Ia juga memberikan kunci villa di aogashima dan meminta anak-anak untuk pergi ke jepang. Anak-anak itu menurut dan pergi ke jepang 2 tahun setelah (name) pergi meninggalkan Paris.
Sekarang (name) berada di Otranto, italia.
Oh ya, (name) sempat bertemu Suzue beberapa waktu lalu. Ia sudah menikah dengan Keitaro dan tinggal di Hangzhou, China.
"(Name)! Apa kau memakan semua ayam nya?! Aku lapar! " Ucap Alan dari ruang tv.
"Oi, yang sopan sedikit anak sialan!! Aku ini ibumu" Protes (name).
"Ayam terakhir aku yang memakannya hehe" Anna nyengir.
"Oh tak apa, aku sudah memesannya lagi" Ujar Alan sambil mengganti channel tv.
"Jangan bilang..." (Name) langsung mengecek ponselnya. Ia melihat Alan memesan 2 paket ayam dan 6eskrim.
"SUDAH KU BILANG KITA HARUS BERHEMAT!!! UANG KITA MENIPIS TAU!" Bentak (name).
"Aku tahu kau menyembunyikan uang 87juta euro di tas warna krem kan, itu cukup untuk biasa hidup kita selama puluhan tahun" Alan menyeringai.
Alan dan Anna melakukan tos.
"Setan kecil sialan!! Kalau bukan anakku, kau sudah kutendang keluar! " (Name) kesal.
"Untung aku anak mu hoho"
Alan memang lebih pintar dari (name). Walau usia nya sekarang baru menginjak 9 tahun, Ia sudah menjadi pemilik sabuk cokelat di club bela diri karate. Ia mengikuti club itu tanpa sepengetahuan (name).
Ia masuk ke club itu karena Neil mengajak nya. Neil sekarang adalah master bela diri.
Sekarang, Alan sedang mempelajari tentang peretasan. Ia belajar menggunakan komputer yang biasa (name) pakai untuk bekerja.
Si kembar Al lebih dominan sifat dan rupa Nanami dari (name). Gen (name) untuk mereka hanya bentuk gigi dan bentuk alis.
Wajah, rambut, hidung, IQ, sifat, dan kebiasaan si kembar Al mirip dengan Nanami.
(Name) belum menceritakan apapun tentang Nanami ke si kembar Al.
Hari-hari di italia, (name) jalani dengan duduk di depan komputer saja. Dia kan penulis novel jadi wajar.
Sampai saat ini Ia sudah menerbitkan 5 buku dan 3 diantaranya jadi best seller.
Pekerjaan itu memang cocok dengan tukang rebahan seperti (name).
Tak lupa, (name) memberikan si kembar kalung dari ibu nya Nanami.
Karena Ia memiliki 2 anak jadi Ia membuat kalung baru dengan bahan dari kalung lama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
