Halu with Nanami kento

Perasaan

Nanami semakin tidak bisa mengendalikan dirinya. Kini, Nanami sudah dikendalikan oleh nafsu.

Obat yang diberikan oleh ibu Nanami ternyata adalah perangsang. Pantas saja, Nanami jadi seperti itu.

Nanami perlahan mendekati (name). Ia memasukan kedua tangan nya ke baju (name).

"APA YANG KAMU LAKUKAN?!!" Teriak (name) yang terkejut dengan kelakuan Nanami.

"Aku tidak bisa mengendalikan diriku" Ucap Nanami lirih.

(Name) berpikir sejenak untuk mencerna situasi. Tak lama, (name) akhir nya menyadari apa yang terjadi sekarang. (Name) tersenyum licik sambil menatap Nanami.

(Name) mendekati Nanami lalu memegang tangan Nanami dengan kedua tangan nya dan menjatuhkan tubuh mereka berdua ke kasur. Sekarang, (name) berada diatas Nanami.

"Kamu terlihat tampan dari sini! " Ucap (name).

"(Name) apa yang kamu lakukan?"

(Name) mendekatkan bibirnya ke bibir Nanami. Nanami menerima itu. Dengan lihai, (name) mengulum Nanami dengan agak kasar.

"(Name).... "

Satu tangan (name) diam-diam turun. Disana, Ia bisa merasakan benda besar yang sudah menegang. (Name) mengelusnya.

"Lambat! " Sergah Nanami.

Nanami langsung membalikkan badan. Sekarang, Nanami yang berada diatas. Ia melepas celana nya.

"Eh t-tunggu"

(Name) sebenarnya hanya ingin menggoda Nanami.

(Name) ingin bermain sebentar lalu meninggalkan Nanami saat akan mencapai puncaknya.

"Kau yang memulai duluan, kau juga yang harus bertanggung jawab" Bisik Nanami langsung di telinga (name).

Suaranya sangat menggoda, batin (name).

(Name) pun pasrah, membiarkan Nanami menyentuh seluruh tubuh bagian atas nya. Nanami meremas, memilin dan menghisap buah dada (name).

(Name) menggigit bibir bagian bawahnya. Ia coba menahan suaranya karena baginya suara itu cukup memalukan.

Nanami melumat (name) lagi sedangkan tangan nya sedang bermain di bawah.

"NANAMI KUN~, KUDENGAR (NAME) SAKIT JADI AKU KESI... " Teriak Gojo yang baru saja masuk rumah dan melihat Nanami bersama (name).

(Name) terkejut. Nanami nampak kesal.

"SENSEI!! APA YANG KAMU LAKUKAN DISINI?!!" Bentak (name) yang langsung menjauh dari Nanami.

"A-apa yang kalian lakukan? Tidak kusangka seorang Nanami akan melakukan itu pada anak sma" Ucap Gojo seperti perempuan yang ada di sinetron.

(Name) seperti nya malu. Ia langsung kembali ke kamar dan mengunci nya. Nanami duduk di pinggir kasur dengan baju yang sudah terbuka dan resleting celana yang sudah terbuka juga. Ia masih merasakan efek obat itu.

"Huh, untung saja kamu datang kalau tidak aku akan jadi gila" Ucap Nanami.

"Apa si wanita penyihir tua itu datang?"

"Ya, dia membuatku seperti ini"

Sedangkan (name), muka nya sangat merah seperti tomat. Dia menutup wajahnya dengan bantal lalu berteriak karena malu mengingat ia kepergok oleh guru nya sendiri.

Untuk menenangkan dirinya sendiri (name) memutuskan untuk membaca komik.

Sudah 4 buku komik yang Ia baca tapi belum juga bisa melupakan kejadian tadi. (Name) membuka sedikit pintu kamar nya untuk mengintip keadaan rumah. Tempat itu sepi, tidak ada Gojo atau Nanami disana.