Jatuh cinta itu hal biasa.
Lantas bagaimana jika orang yang kau cintai bukanlah seseorang yang kau pikirkan selama ini?
Bagaimana bila seseorang yang kamu cintai mendadak memiliki rahasia tergelap?
Rahasia yang jauh menembus nalar mu.
Rahasia yang...
Sayup-sayup suara orang bercakap-cakap tertangkap oleh indera pendengaran Trey. Kesadarannya berangsur-angsur pulih seiring dengan rasa nyeri yang menyerang kepalanya. Mata Trey mengerjap-ngerjap pelan. Mencoba mengenali dimana dan bagaimana dia bisa berakhir di tempat asing ini.
Tadi, dia meninggalkan apartement setelah selesai mengantarkan Alceena beserta kedua orang tuanya menuju ke Seoul. Di sana, Dokter Choi Nana bisa memantau perkembangan kesehatan pasangan Shin Michael dan Adrianne Arnault itu dengan lebih baik. Alceena juga ikut. Dia lebih aman berada di Seoul dalam perlindungan Dokter Choi Nana dan malaikat pelindungnya.
Trey sesungguhnya hanya ingin membeli isi kulkas apartementnya yang kosong. Dia tidak bisa kembali tidur seperti Johnny. Semalam sebelum mengantar Alceena dan keluarganya, Yuta dan Jeffrey menghubunginya lewat panggilan video. Mereka membahas soal orang-orang dari David Grey yang sama sekali tidak menaruh curiga pada apa yang Yuta lakukan.
Terlalu aneh, bagi orang sewaspada David Grey sampai lalai memeriksa posisi Yuta. Ada tiga hipotesis dari pembicaraan mereka semalam.
Pertama, David Grey terlalu percaya pada Yuta. Dia tidak merasa penting untuk memeriksa apakah anak tirinya itu sudah mengetahui atau tidak soal identitas asli David Grey dan apa yang sedang dia kejar saat ini.
Kedua, David Grey sama sekali tidak memperdulikan apakah Yuta tahu atau tidak. Semua fokus dan konsentrasi David Grey diarahkan pada satu-satunya tujuan besar yang dia rencanakan selama berabad-abad lamanya. Mendapatkan kembali kekuatannya yang hilang.
Ketiga, David Grey tahu bahwasanya Yuta sudah mengetahui soal identitasnya yang sebenarnya. Dia juga tahu semua yang Yuta lakukan dan hanya tinggal menunggu waktu lagi sampai dia melakukan apapun untuk mencegah Yuta.
Apapun alasan yang sebenarnya, Yuta meminta Trey untuk waspada di New York sana. Dan Trey tidak menyangka, perjalanan dari apartement menuju supermarket terdekat ternyata membuahkan hasil yang tidak disangka-sangka. Seseorang yang tidak dia kenal membekap mulutnya sampai dia tidak sadarkan diri.
Dan disinilah dia sekarang. Dengan kepala pusing, berusaha menerka-nerka, siapa yang melakukan hal ini padanya.
Krieettt
Suara pintu dibuka dari luar. Trey memicingkan kedua matanya. Berusaha mengenali dua sosok manusia yang masuk ke dalam dan berjalan mendekatinya. Matanya membulat sempurna saat menyadari siapa yang saat ini berdiri di hadapannya.
"Daddy ???? Sedang apa di sini ???"
Dia mengalihkan pandangannya dari pria paruh baya yang berdiri di depannya ke arah wanita cantik tinggi semampai yang berdiri di samping Daddynya itu.
"Ah..... Harusnya aku sudah bisa menebaknya. Ini semua adalah pekerjaanmu kan Medusa ?" Trey tersenyum miring.
Candice berdiri sambil berkacak pinggang di depan Trey. Belahan blouse yang dia pakai hampir memperlihatkan dadanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.