Bab 16

565 44 0
                                    

Sudah hampir satu bulan lebih terlihat perjodohan itu masih Haechan jalani

namun Haechan akan selalu membawa Nana jika bertemu dengan Jeno dan meninggal merek berdua hanya untuk menemui BangChan.

Sama seperti sekarang terlihat Jeno dan Nana sedang berada di sebauh caffe tempat biyasanya mereka bertemu.,Terlihat hubungan pertemanan Jeno dan Nana juga sudah amat sangat dekat

sehingga Jeno maupun Nana bisa mengetahui kesukaan satu sama lain Dan itu justru mebuat Jeno sangat nyaman bersama Nana.

Iya katakan jika Jeno sudah sangat jatuh hati pada Nana bukan pada Haechan.,Perasan Cinta juga sudah mebubui hati Nana.,Namun Nana yang sadar jika Jeno adalah jodoh kakanya maka Nana juga selalu membatasi dirinya dan juga mejaga hatinya agar tidak goyah.

Bahkan di belakang Haechan pun Nana dan Jeno selalu bertemu dengan tidak sengajaan.,banyak kenangan Indah yang di miliki Nana dan Jeno maka dari itu Jeno sudah sangat nyaman pada Nana.

Sementara hubunga Haechan dan BangChan juga sudah mulai membaik meski masalah selalu datang menghadang nya tetapi Haechan maupun BangChan mehadapinya bersama. Terlihat kini Haechan dan BangChan sedang duduk di sebuah restoran dengan nuwansa romantis yang sangat mebuat Haechan bahagi.

sementara Jeno dan Nana akan selalu melakukan apa pun yang mebuat mereka nyaman bahkan Jeno pernah ke panti asuhan hanya untuk menemi Nana untuk bertemu denga. Anak-anak didiknya.

dan seterusnya selalu seperti itu,Haechan sekan meberikan waktu untuk merek berdua.

smpai di mana suatu hari terlihat Jeno dan Haechan sedang berda di sebuah restoran biyasa,tentang Nana tenang Nana tidak ikut untuk kali ini.

Terliha Haechan dan Jeno sedang duduk berhadapan saat ini.,Haechan yang memang tak mau membuang waktu pun langsung mebuka suara.

"Jadi Jeno ada apa kenapa kau memintaku untuk bertemu,apa ada sesuatu yang kau ingin bicarakan".

"Haechan pertama aku minta maaf pada mu mungkin yang ku katakan kali ini akan sangat menyakitimu".

"Apa maksudmu".

"Haechan kita sudah kenal sudah hampir satu bulan lebih tetapi aku sama sekali tidak bisa menemukan ke cocokan di antara kita". Ucap Jeno

sontak itu mebuat Haechan tersenyum namun sangat tipis sehingga hanya dia yang menyadarinya.

"Haechan aku, aku mau membatalkan perjodohan ini. ,Aku tau kau pasti marah pada ku sekarang ini".

katakan jika Haechan saat ini sedang sangat bahagia keinginannya untuk membatalkan perjodohannya pun sudah di depan mata.

"Jeno kau tau aku sama sekali tidak memiliki hak untuk marah Jen aku tau kau dan aku memiliki kepribadian yang saling bertolak blakang jadi aku bisa memakluminya".

"Kau tidak marah".

tak ada jawaban dari Haechan tetapi Jeno bisa melihat Haechan yang megelangkan kepalanya.

"Untuk apa aku marah Jeno kau sendiri justru memberiku kebahagiaan yang sangat aku inginkan., Terimakasih tuhan kau mau mendengarkan permintaan ku." Ucap Haechan dalam hatinya dengan menatap diam Jeno.

"Kau tau Jen sesuatu yang tidak cocok akan hancur jika di paksa., Aku tidak marah padamu atau kecewa tetapi aku juga tidak mau egois sedari awal kau dan aku memang sudah tidak cocok jadi aku memaklumi semuanya". Ucap Haechan

"Kau tau Chan aku pikir kau akan marah dan kecewa pada ku tetapi Dugaan ku salah".

"Sudahlah Jen aku tidak papa".

sacrifice and love  END (🐻🐰) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang