Bab 78

469 33 2
                                    

Siang berganti malam.

terlihat Haechan Nana kini kompak medadani Felix. Sementara Felix benar-benar pasrah di tangani dua bumil itu.

"Nana kau pasangkan perhiasan ini sementara aku akan menata rambutnya".ucap Haechan.

Sementara Nana hanya bisa menggunkan kepalanya dan pergi mengambil kotak perhiasan yang sudah di sediakan Haechan di atas meja.

Satu persatu kini semua perhiasan sudah terpasang pada tubuh molek Felix

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Satu persatu kini semua perhiasan sudah terpasang pada tubuh molek Felix.

Sementara Haechan masih asyik menata rambut Felix.

"selesai". ucap Haechan.

Nana dan Haechan menatap Felix yang sangat terlihat cantik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nana dan Haechan menatap Felix yang sangat terlihat cantik. Sementara Felix sendiri menatap dirinya di pantulan kaca..

"Nana Haechan apa ini tidak berlebihan."

"Kenapa apa kau tidak suka Fel.."

"Tidak Na bukan begitu, Maksudku malam ini kita akan merayakan ulang tahun Haechan kan. Seharusnya Haechan lah yang kita rias tapi."

"Sudah Felix kau dan aku apa bedanya. Dengar malam ini akan jadi malam yang sangat Indah bagi kita bertiga."

"Tapi Haechan'.

"Sudah lah jangan tapi-tapian cepat pakai gaun ini." Ucap Haechan yang menyerahkan gaun yang ada di tangannya kepada Felix.

Mata Felix mebualat sempurna karna melihat gaun yang ada di tangan Haechan..

"Apa ini aku tidak mau memakainya". Ucap Felix.

"Felix apa kau tidak mau menuruti ke inginkan kami berdua.." Ucap Nana dengan nada sedihnya.

"Kau tidak mau menuruti ke inganan calon keponakan mu." Ucap Haechan yang mana menatap Felix dengan mata yang berkaca-kaca.

Felix langsung merasa panik kala dua bumil itu menatap sedih darinya..

sacrifice and love  END (🐻🐰) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang