Jaevan menata rambutnya di depan cermin dikamarnya. Ia sedang bersiap - siap untuk menjemput Nara di sekolah.
"anjaayy ganteng banget anak pak yohan" ucapnya sembari terus bercermin, menata rambut jambulnya agar terbentuk dengan sempurna.
"JAEVAN NARA DIJEMPUT SAMA ELU APA GUE?" teriak Elvan, Jaevan menghela nafas jengah,
"hadeuhh"
"SAMA GUE" teriaknya,"OKEEY"
Padahal jika tidak berteriak pun akan terdengar, dasar mereka saja.
Setelah dirasa rapih dan tampan dan tak lupa menyemprotkan parfum ke seluruh tubuhnya Jaevan meraih kunci mobil yang disimpan di nakas. Tentu saja mobil itu milik Azri, alasannya membawa mobil hari ini adalah karena cuaca diluar mendung. Ia takut hujan tiba-tiba turun nantinya.
"GUE PERGI" teriak Jaevan dari lantai satu
"IYA" jawab Elvan,
"IYA INI KUNCI PINTUNYA" teriak Jaevan
"IYA NANTI"
"SEKARANG HEH CEPET LU NANTI ORGIL MASUK MAMPUS"
"IYA"
"LU TERIAK TERIAK MULU KAYAK DI HUTAN"
"YA ELU JUGA IKUTAN TERIAK" teriak Elvan, entah masih dimana anak itu,
"YAUDAH CEPET TURUN"
"ON MY WAY SAYANG"
"NAJIS HOMO SIA" teriak Jaevan kemudian berlalu keluar rumah.
Setelah Elvano turun barulah Jaevan mengeluarkan mobilnya dan pergi menjemput Nara.Setengah jam kemudian ia sampai di sekolah SMAN Neo 1, ia memarkirkan mobilnya di dekat tukang batagor,
"mang, batagor 4 ya" ucap Jaevan dari dalam mobil, karena mereka posisinya cukup berdekatan. Baru beberapa siswa yang keluar dari gerbang, hari ini merupakan hari terakhir mereka melaksanakan ujian semester.
Tak lama pintu mobil kemudian terbuka menampilkan siswi SMA,
"mbak nara ya?" ucap Jaevan,
"iya, mas jaevan kan?" tanya Nara menanggapi guyonan kakaknya,
"iya, silahkan masuk mba" Ucap Jaevan sembari tersenyum layaknya driver online,
"a udah buka Twitter belum?"
"belum, kenapa emang?" tanya Jaevan kemudian melajukan mobilnya setelah membayar dan menerima empat bungkus batagor yang ia pesan.
"si papa dapet award dari kemenkes"
"masa?"
"iyaa, nih tuh" ucap Nara sembari menyodorkan ponselnya,
"hebat euy si papa, kereenn" ucap Jaevan sembari tersenyum bangga,
"ohhiya teteh besok lomba"
"lomba naon"
"Taekwondo,"
"dimana?"
"gor pajajaran, aa kesana atuh sama a elvan"
"ngapain?"
"jadi supporter"
"gak mau ah sibuk"
"yeeeyyyy jelekk" Nara mencebikkan bibirnya, sedangkan Jaevan tersenyum jahil,
"udah bilang ke papa belum?"
"belum, nanti malem mau bilang"
"besok perginya sama siapa?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Our greatest World: Papa
Fanfiction*Semua hal yang terjadi di dalam cerita ini adalah FIKSI.* "papa ikut udunan beli album ya EXO sama NCT comebacknya barengan" - Adrinara Bintang Danuarta "ayo masalah sini lu gua gak takut! Gua punya Allah sama papa, papa gua kan kayak thor" -Jaev...