Matahari telah berganti shift dengan bulan, begitupula dengan bintang yang sudah mulai muncul dengan teratur.
Dibawah sinar bulan yang terang ini, ada segerombol pemuda, yang tengah duduk di depan sebuah bangunan yang pintunya tertutup.
Tangan kanan mereka ia gunakan untuk menggenggam pod vape, dan tangan kiri sebagai tumpuan di anak tangganya. Sedangkan di sisi mereka terdapat minuman kaleng.
Mereka hanya tinggal menunggu seseorang, yang nampaknya amatlah penting bagi mereka.
Brumm.. brummm..
Derungan motor yang lumayan banyak, membuat mereka semua langsung berdiri. Apa mereka takut? Bukan, mereka hanya segan.
Para pemuda yang beru saja datang pun langsung ikut berkumpul di sana, ada yang langsung bermain game, ada yang meneguk minuman kaleng, dll.
"Apa kabar bos?" Tanya salah satu pemuda yang sudah berada di sana sejak tadi. Sebut saja dia Dev.
Dev, merupakan tangan kanan dari kelompok geng baru, yaitu Blavk'costry. Yang dimana disana beranggotakan 25 orang pemuda.
"Baik"
Mereka semua ikut melihat ke arah kemana bos mereka lihat. Hanya sebuah kisah klasik, yang biasa mereka perankan.
"Kak Ve!"
Mereka terperanjat mendengar suara lengkingan yang membuat gendang telinga mereka tidak aman.
Seorang remaja, yang datang dengan berlari, membawa dua kotak.. em.. seperti box makanan?
"Iya? Kenapa kau berlari shi-shi? Bagaimana jika ada mobil atau truk?" Tuturnya menekan dengan kata
Remaja tersebut- eits.. remaja? Bukannya dia itu adik yang Vous klaim? Berarti bos mereka adalah Vous?
"Maaf kak, aku tadi lihat kakak disini, jadi aku lari. Jika aku tertabrak pun tidak masalah asalkan yang menabrak ku itu angin, bukan kendaraan." jawab nya
Mereka semua menggelengkan kepala mendengar jawaban tak masuk akal dari Yoshi
"Kapan kita berangkat?" Bisik fii pada Vous
Vous hanya mengangguk kecil. Ia menanggapi dengan tenang.
"Nih bocil mending kita titipin" bisik beasy
Vous mengangguk lagi, seakan semua jawaban sudah ada di dalam pikirannya.
"Ayo cabut!" Interupsi dari Vous membuat mereka melongo tak percaya, bagaimana bisa ia berkata seperti itu jika di sana ada Yoshi?
"Kakak mau kemana?"
Nahkan. Batin mereka serempak
Vous tersenyum, ia menarik tangan yoshi, dan mengangguk ke arah semua temannya.
Mereka melanjutkan perjalanan mereka menuju suatu tempat yang menjadi tujuannya.
Yaitu Festa's Hospital.
Mereka ingin menjenguk seseorang yang tentunya menjadi hal privasi pagi orang rumah.
Langkah mereka semua menuju ruang VIP, no 7. Di sana sudah ada banyak orang yang menunggu di sepanjang lorong.
"Malam tuan muda" sapa mereka serempak
Badan tinggi nan kekar, pakaian berwarna gelap, dan tanpa senyuman, itulah yang bisa di deskripsikan pada mereka semua yang ada di sana.
"Malam~" jawab Vous sedikit bernada
"Bagaimana perkembangannya? Apa ada yang aneh?" Tanya Vous
"Tidak ada tuan, keadaanya sudah stabil, kemungkinan besok sudah diijinkan pulang" jawab pemuda paling dekat dengan pintu.
"Kak Jay, Pergi, dan minta ijin pada dokter untuk dia agar bisa pulang sekarang!" perintah Vous pada pemuda bernama Jay
Ditengah sepinya suasana, Yoshi yang tiba-tiba memeluk Vous pun membuat seluruh pandangan menatapnya dengan tajam.
Bagaimana tidak? Seorang Vous, yang tak tersentuh oleh sembarang orang kini di peluk oleh seorang remaja.
"Ada apa shi-shi?" Tanya Vous bingung
Yoshi menggeleng dalam dekapan Vous.
"Aku mau pulang kak, aku ngantuk" ujar Yoshi yang membuat teman Vous gemas
"Heh cil! Mending lu pulang deh, bikin ribut Mulu di sini!" Kesal Arnold
Vous tersenyum tipis, ia ingin tertawa tapi melihat reaksi temannya yang kesal tetapi melihat reaksi semua orang yang menatapnya datar membuatnya diam.
"Pulang ya, diantar kak Ditto" ujar Vous
Yoshi mengangguk. Lantas ditto, yang memang ahli dalam bidangnya, ia mengangguk ke arah Vous saat Vous mengangkat kedua alisnya.
"Selamat malam kak" Vous mengangguk menanggapi ucapan Yoshi
Malam yang sungguh panjang~
•-•
Selang beberapa jam, mereka semua akhirnya berada di tempat seharusnya mereka berada tadi.
Yaitu tahanan kota.
"Bebaskan dia, dan bawa dia kemari!" Perintah Vous datar
Para anak buah yang tadi menunggu di rumah sakit pun bergerak menuju lapas
"Tuan muda, sebenarnya misi apa yang kita jalankan sekarang? Kenapa rencananya diubah?" Tanya Jefran
Siapa dia? Sang ahli dalam segala bidang, dan pembunuh berantai, yang saat itu ditaklukkan oleh Vous hanya dengan tangan kosong. Bukan karena mempunyai kekuatan lebih dari itu, hanya saja penghinaan harus dibalas dengan kemenangan bukan? Bukan dengan harus kekerasan.
"Membawa dia ke markas besar kita, dan akan ku buat dia tak berkutik di depanku!" Perintah Vous yang diakhiri dengan senyuman sinis.
KAMU SEDANG MEMBACA
'
Teen FictionSeorang remaja yang merupakan anak tunggal keluarga dari sang ketua mafia, rela hidup sederhana hanya karena tak ingin selalu di kekang. Ia hanya hidup dengan Daddy nya, karena Mommy nya sudah pergi meninggalkannya saat usianya baru menginjak 1 tahu...