Mobil sport warna hitam memasuki gerbang sekolah Zenda High School.
Didalam mobil tersebut terdapat gadis mungil yang sedang dicermahi sang papi yang memberikan banyak wejangan karena ini hari pertamanya sekolah.
Gadis tersebut adalah Bintang Airyna Arzen. Setelah mengikuti berbagai tes sebagai syarat masuk dan juga tes untuk mengejar ketinggalan pelajaran dan juga nilai akhirnya hari ini Bintang resmi masuk sekolah. Sebelum kecelakaan Bintang bersekolah di SMA Cahaya, namun karena kejadian tersebut sang papi ingin bintang bersekolah di sekolah milik keluarganya yaitu Zenda High School agar lebih mudah mengawasi dan menjaga putri tersayangnya. Saat kecelakaan bintang itu ketika awal libur semester. Maka dari itu bintang harus menjalani serangkaian tes untuk mengejar ketertinggalan. Untung bintang airyna ataupun bintang alodya memiliki kecerdasan dan kepintaran yang tinggi jadi tidak kesusahan menangani itu semua. Bintang menjalani serangkaian tes ketika masih di New York, papi memanggil beberapa guru Zenda High School ke New York untuk mengawasi langsung bintang dalam menjalankan tes nya. Dan sampai Akhirnya hari ini bintang masuk dan resmi menjadi murid kelas 11 di Zenda High School.
Mobil bintang dan papinya berhenti di pintu masuk loby Zenda High School. Keadaan sekolah sepi karena ini sudah jam masuk. Sang papi sengaja untuk datang terlambat ke sekolah itu karena permintaan sang putri agar gio tidak mengetahui kedatangannya itu.
Sudah ada kepala sekolah disana berdiri menyambut kedatangan ayah dan anak itu yang juga sekaligus sebagai pemilik sekolah.
"Selamat pagi tuan Arzen dan nona muda".Sapa kepala sekolah.
"Selamat pagi pak Hary".Ucap papi dean sambil bersalaman dengan kepala sekolah.
"Selamat pagi pak kepsek, panggil aja bintang atau bibin jangan nona muda ok!".Ucap bintang.
"Baik non-eh bintang".Ucap kepala sekolah.
"Apa kelas putri saya?".Tanya papi dean.
"11 Ipa 1".Ucap kepala sekolah.
Papi mengangguk lalu menatap sang putri,"Bintang dianter pak hary ya nak, maaf papi harus ke kantor sekarang karena ada meeting penting jadi gak bisa nganter kamu sampai ke kelas".
"Gapapa pi, papi meeting aja, bibin gapapa ko sama pak kepsek aja pi".Ucap bintang sambil tersenyum.
"Kalau gitu papi pamit ya, nanti pulang dijemput mami, pak hary saya titip putri saya dan antarkan sampai kelas dengan selamat".Ucap papi dean.
Setelah mengecup kening putrinya, papi dean langsung pergi meninggalkan area sekolah menuju kantornya.
"Nah, sekarang ayo bapak antarkan ke kelas kamu".Ucap pak kepala sekolah.
"Iya pak".Ucap bintang.
Mereka berdua berjalan menuju kelas 11 Ipa 1.
Sampai di depan kelas...
Tok tok tok
Ceklek
"Ada apa pak Hary?".Tanya guru tersebut.
"Permisi bu Indah,saya mengantarkan murid baru,putrinya tuan Arzen pindahan dari SMA Cahaya".Ucap pak kepala sekolah.
"Pak..Bu...jangan pernah mengistimewakan saya karena saya anak dari pemilik sekolah, anggap saya seperti murid lainnya".Ucap bintang
Pak kepala sekolah dan bu indah pun mengangguk.
"Ya sudah, ayo kita masuk ke kelas dan perkenalkan dirimu".Ucap bu indah.
"Nah, semoga kamu betah dan jangan lupa belajar yang rajin. Saya pamit ke ruangan dulu".Ujar kepala sekolah lalu pergi ke ruangannya.
"Ayo masuk bintang".Ajak bu indah ke dalam kelas.
Sampai di dalam kelas...
"Perhatian anak-anak kita kedatangan murid baru hari ini".Ucap bu indah".
Perhatian seluruh murid 11 ipa 1 langsung tertuju pada sang murid baru yaitu Bintang.
"Wihh ada dedek emesshhh"
"Neng cantik bagi nomor WA dong"
"Hai ibu dari anak-anakku"
"Cil spill skincare dong"
"Gue jadi insecure liat dia"
"Tips jadi syantiek dong"
"Cantik..abang lagi jomblo loh"
"Sudah sudah...jangan dengerin godaan dari para buaya darat, sekarang kamu perkenalkan diri kamu nak".Ucap bu indah.
"Ibu mah gitu cemburuan...,kan kita lagi usaha, tapi tenang ibu yang tetap no 1 di hati Samy".Celetuk salah satu murid bernama Samy.
"Ck dasar crocodile, ayo perkenalkan diri kamu pada yang lainnya".Ucap bu indah yang selanjutnya menyuruh bintang untuk perkenalan.
"Ekhem...perkenalkan teman teman semua, nama gue Bintang Airyna Arzen bisa dipanggil Bintang, semoga kita semua bisa berteman baik".Ucap Bintang.
"Perkenalkan ibu wali kelas kamu sekaligus guru fisika, nama ibu adalah ibu Indah Ariansa, kamu bisa panggil ibu.."Ucap bu indah terpotong oleh para muridnya.
"BUNDAR".Teriak semua murid.
"Sabarkan hati hamba menghadapi para murid lucknut ini Tuhan".ucap bu indah pasrah.
"Jangan marah bu, kan BUNDAR singkatan dari iBU iNDah ARiansa".Sahut salah satu murid.
"Selain itu juga kan lemak di perut ibu...."Ucap salah satu murid sambil memeragakan tangannya seolah menggambar huruf O.
"Sabar sabar, orang sabar suaminya Lee Jong Suk".Batin bu Indah.
Dari pada membuatnya makin kesal, Bu indah langsung menyuruh Bintang untuk duduk.
"Nah Bintang, silahkan kamu duduk dengan Fely, Fely angkat tangan kamu".Ucap Bu indah.
Fely pun mengangkat tangan, lalu Bintang segera menuju tempat duduk yang berada di samping Fely, tepatnya dibaris 3 sebelah kanan. Setelah sampai bintang langsung menduduki kursi tersebut.
"Hai Bintang, nama gue Fely Kamila Pratama, salam kenal ya".Ucap Fely memperkenalkan diri.
"Hai juga, gue Bintang, salam kenal".Ucap bintang sambil tersenyum.
"Perhatian semuanya".Interupsi Bu Indah.
Semua kelas pun mendadak diam menatap bu indah.
"Sebelum memasuki bab selanjutnya, hari ini kita........"
Kelas pun mendadak tegang, karena mereka yakin sepertinya bu indah bakal mengeluarkan kata kata keramat.
"Hari ini kita........"
"Penasaran Ya?"
"Bundar cepetan keluarkan kata kata keramatmu dan gak pake lama".Sahut salah satu murid
"Kalian memang selalu peka sama ibu".Ucap bu indah sambil tersenyum manis yang membuat semua murid bergidik ngeri. Karena...
Senyum manis Bu Indah = Horor.
"Hari ini kita Ulangan Fisika 10 Soal essay, Yeayyyy".Ucap bu indah.
"TIDAKKKKKKKKKKK".Teriak para murid.
"Rasakan pembalasan saya wahai murid muridku hahaha".Batin bu Indah happy.
KAMU SEDANG MEMBACA
TRANSMIGRASI BINTANG
Teen FictionHappy Reading Bagaimana tidak kaget plus terkejut karena sebelumnya dia tertidur setelah puas melempar sebuah novel ke kolam renang karena kesal dengan jalan ceritanya, dan kini dia terbangun di sebuah rumah sakit tepatnya diraga figuran yang sedang...