TRANSMIGRASI BINTANG

Part 35

Ezra mematung mendengar ucapan Shiren.

"Lepaskan tangan anda dari mommy saya sekarang juga sebelum saya melaporkan anda kepada pihak yang berwajib detik ini juga karena kasus kekerasan !".Ucap Shiren ketika sudah berada dihadapan mommy nya dan juga om Ezra.

Oh ya, tak lupa juga sang pengacara keluarga kepercayaan kakek nya yang berada disamping shiren saat ini, karena sebelum pulang ke mansion iya mengurus segala sesuatunya terlebih dahulu mengenai hak dia atas kekayaan almarhum kakeknya ke kantor pengacara keluarganya, lalu mengajak pengacara tersebut ke mansionnya untuk mengumumkan mengenai ini semua pada calon mantan daddy nya.

Om Ezra melepaskan tangannya yang menjambak rambut mommy Viana lalu ia menatap lekat Shiren.

"Kamu gak bisa ngusir daddy shiren, daddy adalah daddy kandung kamu, kamu tega ngusir daddy kandung kamu sendiri shiren !".Ucap om Ezra nyalang.

"Daddy kandung heh? Anda bukanlah daddy kandung saya...JUSTRU ANDA YANG SUDAH MEMISAHKAN SAYA DENGAN AYAH KANDUNG SAYA DENGAN MEREBUT MOMMY SAYA DARI AYAH KANDUNG SAYA".Ucap Shiren.

Deg

Om Ezra sungguh kaget mendengar itu semua.

Jadi Shiren sudah tau semuanya?

Om Ezra menggeleng tegas, pikirannya diliputi ketakutan.

Tidak...dia tidak ingin kehilangan hartanya dan juga istri serta anaknya shiren, walau shiren bukan darah dagingnya.

"Anda cuma berawal dari sekretaris yang ingin menjadi tuan dengan merebut semuanya. Setelah tidak cukup dengan itu semua anda bermain dengan perempuan lain apalagi sampai menikah siri".Ucap Shiren

"Maafkan daddy nak, daddy benar-benar terpaksa ngelakuin itu semua, dad--".Ucap om Ezra terpotong.

"Mungkin ketika saya mendapati kenyataan kalau saya bukanlah anak kandung anda tanpa ada kejadian perselingkuhan ini ,saya akan berpikir ulang untuk memaafkan anda atas masa lalu anda dan mommy saya juga ayah kandung saya. Tapi, anda sendiri sudah menghancurkan ini semua, menghancurkan kekaguman saya pada anda karena sebelumnya saya sangat bangga memiliki super hero dan daddy yang hebat seperti anda".Ucap Shiren dengan mata yang berkaca-kaca.

"Anda sering mengajarkan saya hal yang baik termasuk untuk tidak boleh berbohong ataupun menyakiti pasangan ketika sudah menikah, tapi anda sendiri melanggar itu semua... Sudah cukup kesakitan yang anda beri pada saya dan mommy. Mulai detik ini saya dan mommy saya melepas marga Maximilian dan saya Shiren Amelia akan mengambil alih semua kekayaan kakek saya Stevano Rafael termasuk perusahaan Maximilian Group yang semula bernama SVano Group, saya juga akan merubah kembali nama perusahaan menjadi seperti awal yakni SVano Group".Ucap Shiren.

"Silahkan pergi dari mansion ini, kembalikan semua fasilitas yang anda pegang, dan semua barang anda sudah saya siapkan di mobil, supir akan mengantarkan anda ke rumah baru anda sekarang, karena saya masih berbaik hati mengontrakan rumah untuk anda selama 3 bulan kedepan walaupun anda sudah menghabiskan puluhan milyar uang perusahaan dan uang uang lainnya untuk jalang tercinta anda".Ucap Shiren.

Menurut pengacara sekitar 1 tahun ini perusahaan sempat ada masalah karena kehilangan puluhan milyar. Ya, korupsi dan pelakunya belum diketahui. Dan setelah shiren selidiki secara singkat dengan kemampuan hack dan kecerdasannya dibidang laporan keuangan, ternyata pelakunya adalah Ezra. Tapi shiren tidak akan melaporkannya karena bagaimanapun Ezra pernah turut andil dalam membesarkannya, namun ini akan ia jadikan ancaman jika Ezra bermacam-macam atau kembali mengganggu mommynya.

Ezra mengambalikan 5 blackcard, dan 5 atm, kunci mobil pada Shiren.

Hanya tersisa 250 ribu di dompetnya.

"Blackcard kurang satu dan atm kurang satu, eh lupa ada di si jalang sih, yaudah deh nanti di blokir aja, oh ya info aja ni brankas anda juga udah saya pegang loh, kan isinya harta kakek saya semua".Ucap Shiren tersenyum sinis.

"Oh iya satu lagi, kembalikan apartemen hadiah ulang tahun saya ke 17 dari alm.kakek saya yang sekarang ditempati oleh JALANG ANDA".Ucap Shiren.

Deg

Apartemen yang katanya dibelikan Ezra untuk Divi adalah hadiah dari alm kakek nya shiren. Sebelum meninggal kakek nya shiren sempat menitipkan apartemen mewah yang baru dibelinya untuk hadiah ulang tahun cucu nya Shiren yang ke 17 dan sebagai hadiah karena Shiren yang nantinya akan menjadi pemimpin SVano Group ketika usianya yang ke 17, namun Ezra mengganti hadiah dari kakek nya itu dengan sebuah jam tangan yang seharga 2 juta'an dan menyimpan erat apartemen itu hanya untuk dirinya. Kakek nya Shiren meninggal ketika Shiren berumur 14 tahun.

"Kaget saya tau hm?".Ucap Shiren sambil menyunggingkan senyum sinisnya.

"kosongkan sekarang juga, jika sampai besok anda maupun jalang anda ada disana, saya akan menjebloskan anda ke penjara dalam kasus korupsi dan kepemilikan aset".Ucap Shiren.

"Shiren...daddy mohon nak beri daddy kesempatan...Viana tolong beri aku kesempatan memperbaiki ini semua, aku menyesal via...aku menyesal...aku janji akan tinggalkan divi asal kamu mau memberikan kesempatan padaku viana".Ucap Ezra lirih.

"PERGI...PERGI DARI SINI...HUBUNGAN KITA SUDAH SELESAI, AKU MAU CERAI SAMA KAMU".Usir mommy Viana.

"Pengacara berikan surat pemecatan sebagai CEO pada pria itu".Ucap Shiren pada pengacaranya.

Pengacara tersebut memberikan surat yang dimaksud Shiren pada Ezra.

"PERGI DARI SINI, AKU BENCI KAMU EZRA".Bentak mommy Viana.

"Aku sunggu menyesal, maafkan aku Viana".Batin om Ezra.

"Terima kasih untuk 18 tahunnya...daddy".Ucap Shiren kemudian lari ke arah tangga menuju kamarnya sambil menahan isak tangis.

"Shiren...".Lirih Ezra dengan netranya yang sudah mengeluarkan air mata.

"BODYGUARD BAWA DIA PERGI DARI SINI HIKS...BAWA DIA PERGI HIKS".Tangis mommy Viana.

Bodyguard yang ada disana pun menuruti perintah sang nyonya untuk membawa Ezra pergi keluar dari mansion.

"Mari tuan...silahkan keluar dari sini".Ucap bodyguard.

Ezra pun mengangguk lirih lalu berjalan keluar mansion bersama bodyguard.

–---------------

Divi baru saja sampai di depan gedung apartemen mewah miliknya dengan berjalan kaki karena kendaraan online maupun umum tidak ada mau yang menerimanya karena kondisinya yang kotor plus bau sampah setelah di bully dengan dilempari sampah oleh para murid Zenda High School yang benci maupun memiliki dendam pada Divi.

"Hiks..kenapa jadi kaya gini hiks".Monolognya sambil menangis.

Penghuni apartemen yang ada di halaman gedung yang melihat Divi pun merasa mual dan bau serta jijik apalagi setelah melihat pemberitaan dimedia sosial mengenai Divi dan juga Ezra yang dikenal sebagai pengusaha sukses.

"Idihh ada pelakor dateng guys"

"Gak punya muka tuh orang"

"Wkwk abis dibully tuh kayaknya"

"Human kek dia mah wajib untuk dibully"

"Meresahkan...belum aja dibully sama istri sah"

"Pantesan bisa tinggal ditempat mewah ini"

"Ya jalangnya si Ezra"

"Ya pastilah dibeliin si pak Ezra"

"Pantes gue sering liat dia berdua sama Ezra masuk ke apartemen"

"Serius?"

"Gue gak ngeh dia tinggal disini sumpah"

"Secakep Viana diselingkuhi sama jalang, goblok si Ezra emang"

"DIEM KALIAN SEMUA, GUE BUKAN JALANG, GUE BUKAN PELAKOR". Teriak Divi lalu lari menuju lift untuk menuju unitnya.

"Ini semua gara-gara Bintang. Awas lo Bintang sialan".Batin Divi.