Part 45

17.2K 1.4K 90
                                    

Gio, Justin, Willy, Andro dan juga Papi Dean akhirnya sampai di club malam dengan puluhan anggota geng number one yang sudah bersiap dan juga belasan bodyguard yang di bawa Papi Dean juga sudah bersiap dengan senjata yang berada di genggaman mereka sebagai pegangan.

Mereka semua langsung menerobos masuk namun di hadang oleh para penjaga disana.

"Siapa kalian? Beraninya kalian mau menerobos masuk club milik nyonya ira kami hah!".Ucap salah satu penjaga.

"Bacot kalian serang...".Ucap Gio sekaligus perintah.

Semuanya menyerang para penjaga disana

Bugh

Bugh

Bugh

Krekk

Bugh

Bugh

Hanya dalam 30 detik 15 penjaga tumbang semua.

Gio, Papi Dean dan yang lainnya masuk ke dalam club dengan 5 anggota geng number one yang ditugaskan mengawasi dari luar.

Semua pengunjung club menjerit takut karena banyak gerombolan orang masuk termasuk para bodyguard yang bertampang seram sambil memegang senjata.

"KALIAN TENANG, KAMI TIDAK AKAN MENYAKITI KALIAN, KAMI SEDANG MENCARI SESEORANG DISINI, SILAHKAN KALIAN PERGI SEKARANG JUGA".Ucap Justin dengan lantang.

Para pengunjung club langsung berebutan pergi ke luar club.

"Semuanya menyebar cari keberadaan Langit, 5 anggota evakuasi para pengunjung untuk mereka semuanya bisa keluar dari sini, dan Papi Dean ayo ikut Gio kita cari Langit. Ingat tumbangkan yang memang pantas ditumbangkan".Ucap Gio.

Semuanya mengangguk lalu melaksanakan tugasnya masing-masing, berpencar kesemua sudut ruang di club malam tersebut.

Gio dan Papi Dean pergi ke arah kumpulan kamar-kamar untuk pengunjung club.

Mereka membuka pintu kamar satu persatu-persatu walau mata mereka harus ternodai karena setiap kamar selalu saja ada pasangan yang lagi nananini.

"LANGIT LO DIMANA NGIT ?".Teriak Gio.

"LANGIT KAMU DIMANA NAK ?".Teriak Papi Dean .

Mereka sampai pada di salah satu lorong yang sepertinya kamar khusus vvip yang belum mereka cari dibagian sana. Mereka curiga pada salah satu kamar karena terdapat lima bodyguard yang berjaga di depan kamar. Mereka langsung melangkah menuju kamar tersebut.

Sampai di depan kamar tersebut, bodyguard langsung menghalangi mereka.

"Minggir kalian".Ucap Langit sambil menatap tajam para bodyguard.

"Kalian siapa? Pergi sana? Ini kamar khusus nyonya ira kami, nyonya besar pemilik club malam ini".Ucap salah satu bodyguard.

"Minggir atau kalian akan tau akibatnya!".Ucap Papi Dean tegas.

"Sialan! Dikasih tau malah ngelunjank kalian".Ucap salah satu bodyguard lalu menonjok Papi Dean.

BUGHHH

"BANGSAT".Ucap Papi Dean bersamaan dengan Gio.

"PERGI SANA!".Usir para bodyguard.

Tanpa babibu Papi Dean dan Gio langsung menghajar kelima Bodyguard tersebut.

BUGH

BUGH

BUGH

TRANSMIGRASI BINTANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang