Hello All
Udah lama banget aku ga update, mungkin kalian udah bosen denger aku minta maaf di setiap update cuma mau gimana lagi, emang lagi sibuk-sibuk nya.
I'm sorry from the bottom of my heart🥺 Berusaha banget buat bisa update rutin😭
Jangan lupa share cerita ini ke teman-teman kalian🙏
Kalau ada typo, tolong di tandai saja!
Enjoy😘
÷÷÷
.
.
."Setiap orang memiliki ketakutan nya sendiri."
.
.
.Sekelompok motor ninja berwarna hitam keluar dari gerbang Green High School dengan kecepatan sedang. Di persimpangan motor mereka mulai berpisah arah, Aletta yang tinggal bersama Keyla berbelok ke kanan begitu pun Zyan dan Marvel. Sedangkan Arkan dan Daniel berbelok ke kiri.
Aletta mengendarai motor dengan santai, menikmati setiap angin yang menyentuh kulit nya. Mengenai hujan, hujan baru saja reda setelah 1 jam mereka menunggu di sekolah. Dan sekarang langit oren mulai terlukis indah di atas sana. Udara yang lembab serta aroma rumput segar membuat jiwa tenang.
Motor nya terparkir rapi di dalam pekarangan rumah Keyla. Gadis bercardigan putih itu turun lalu membuka helm yang terpasang di kepala nya. Tampak tangan kiri nya merapikan rambut dan tangan kanan nya mengulur panjang mengembalikan helm pada Aletta.
Aletta menerima nya, lalu ikut membuka helm dan turun dari motor. Keyla sudah lebih dulu masuk, sedangkan Aletta menyusul di belakang.
Cklik.
Tanpa aba-aba, Keyla merebahkan diri di atas kasur empuk yang sudah ia impikan sedari tadi. Mata nya menatap langit-langit kamar lelah lalu menarik napas dalam dan memejamkan mata. Setelah seharian diluar, Keyla merasa kehabisan energi.
Aletta yang baru masuk melepas jaket kulit hitam nya, meletakkan kunci motor di atas meja lalu merapikan rambut nya yang sedikit berantakan.
Tak di sengaja, pandangan nya berbenturan kembali dengan bingkai foto di atas sana yang tertungkup secara sengaja. Waktu itu Keyla menghindari pertanyaan nya mengenai kenapa dia begitu membenci anggota Elang. Mari kita lihat sekarang, apa gadis itu akan menghindar lagi?.
"Kata nya jahat, kenapa masi aja lo simpan foto mereka?".
Keyla bergumam masih dalam posisi nya "siapa?."
"Tuh!."
Keyla membuka kedua mata nya lalu beranjak untuk duduk dan mengikuti arah yang Aletta tuju. Aletta tidak menunjuk dengan jari telunjuk tapi dengan dagu nya yang maju sekilas sembari melirik bingkai foto yang tertungkup itu.
"Lo liat?." Pertanyaan itu di hadiahi anggukan kecil dari Aletta.
Keyla berangsur berdiri, gadis itu mendekat kearah meja yang Aletta maksud, ia meraih bingkai foto tersebut lalu menatap lekat foto yang ada di dalam nya.
"Gue nggak pernah benar-benar benci sama mereka. Tapi gue juga ga pernah bisa benar-benar maafin perlakuan mereka 2 tahun silam ke gue."
Seperti sebuah kilat. Bayangan masalalu hadir di mata Keyla. Rasa kecewa, benci dan takut bercampur kala itu pada gadis yang di cap jelek. Kedua tangan Keyla mengcengram sisi bingkai foto itu. Dada nya seketika sesak. Kepala nya seperti di hantam benda berat. Tiba-tiba saja tubuh gadis itu bergetar. Rasa takut itu kembali hadir. Trauma itu kembali menguasai diri nya, Elang berhasil membuat gadis itu trauma akan masa lalu.

KAMU SEDANG MEMBACA
Aletta Story
Teen FictionAletta V, gadis yang menyandang gelar 'Dewi Pencabut Nyawa'. Gelar itu sudah melekat pada diri nya semenjak ia menduduki bangku SMP. Tak seorang pun yang berani mendekat untuk menjadi teman Aletta. Sedangkan gadis pemilik tatapan dingin itu pun, jug...