Enjoy😘
÷÷÷
.
.
."Kehidupan kita tidak memiliki pintu untuk seseorang ikut campur masuk kedalam nya"
.
.
.Malam ini hujan turun dengan deras nya. Aroma rumput yang lembab kini memenuhi indra penciuman setiap orang yang berada di luar rumah. Di saat semua orang mengurung diri di rumah, menghangat kan tubuh di dalam selimut dengan secangkir kopi hangat, gang Lion malah mengadakan rapat mendadak.
Kini puluhan motor ninja sudah terparkir di halaman markas yang luas. Leo sang pemimpin gang, secara mendadak mengirimkan pesan teks 'warning' pada semua anggota Lion, yang membuat mereka semua harus hadir tanpa terkecuali.
Sudah 2 tahun berlalu setelah perseteruan besar antara Lion dan Elang berakhir, Lion tidak pernah berkumpul lagi di markas. Hari ini, entah apa yang terjadi, secara mendadak mereka semua mendapatkan pesan teks 'warning' yang arti nya dalam emergency.
"Kenapa Bos minta kita ngumpul hujan-hujan gini sih?"
"Gue ga tahu, tapi aneh juga sih. Kenapa ya?"
"Makin aneh lagi, kita di minta ngumpul full member kayak gini"
"Nah iya, curiga gue, apa jangan-jangan Elang kembali berulah"
"Gue rasa sih gitu"
Cklikk
Mereka yang tadi nya duduk dan saling berbincang-bincang, langsung berdiri dan diam ketika mendengar suara pintu ruangan di buka. Seorang cowok yang mengenakan jaket kulit cokelat tua berlogo kan kepala singa di punggung nya melangkah masuk dengan 4 orang cowok lain yang mengikuti di belakang nya.
[*logo gang Lion]
Langkah cowok itu berhenti di depan 40 orang yang ada di sana. Gang Lion berjumlah 50 orang, 40 orang yang kini ada di hadapan Leo sekarang, 5 orang anggota inti termasuk Leo, dan 5 orang lagi sedang di rawat di rumah sakit.
"Sorry gue telat. Gue to the point aja, makasud dan tujuan gue ngumpulin kalian semua, untuk membahas balas dendam kita dengan gang Elang" mulai Leo. Walaupun banyak tanda tanya di benak mereka, namun mereka hanya diam mendengarkan ucapan Leo dengan fokus.
"Ada yang ingin di tanya kan?"
Salah satu dari mereka mengangkat tangan "bukan nya kita udah janji ga bakal angkat bendera perang ke mereka?" Tanya nya mewakili mereka semua.
Leo menjentikkan jari nya mengarah ke sang penanya "yap, tapi kenyataan nya dia yang lebih dulu mengangkat bendera perang ke kita."
KAMU SEDANG MEMBACA
Aletta Story
Novela JuvenilAletta V, gadis yang menyandang gelar 'Dewi Pencabut Nyawa'. Gelar itu sudah melekat pada diri nya semenjak ia menduduki bangku SMP. Tak seorang pun yang berani mendekat untuk menjadi teman Aletta. Sedangkan gadis pemilik tatapan dingin itu pun, jug...