Nestapa Dan 1000 Luka

44 2 0
                                    


~menangis  lah jika di perlukan~
~jangan di tahan jika itu akan membuat hati mu semakin sakit~

*-*-*-*-*-*-*

Siang ini di SMA Xavier beberapa waktu lalu memang pernah di umumkan untuk acara classmeet  tapi tidak bagi gadis itu. Dirinya masih berada di kelas seraya membaca buku.

Sementara teman-teman sekelasnya yang lain berada di lapangan untuk melihat pertandingan pertama.

Biasa nya mungkin class meeting di lakukan pasca akhir semester tapi kali ini berbeda.

Karena acara itu di lakukan untuk membuat keakraban antar kelas 10 11 dan 12 tentu nya.

Karena jika di lihat-lihat interaksi antara kakak kelas dan adik kelas cukup terlihat mencolok. Terlebih lagi pada gadis itu, dirinya di kucilkan, di tambah dengan kedekatan nya dengan Arga dan hal itu juga membuat nya kian buruk di mata siswa-siswi yang lain.

Mereka berpikir jika gadis itu mendekati Arga dan membuat Arga jatuh hati padahal ada hal terselubung di balik itu. Jual diri itu yang sering mereka katakan ketika melihat gadis itu.

Karena bagi mereka seorang Calandra hanya benalu di dalam kehidupan Arga.

"Dede kenapa? Pengin gado-gado ya? Sama bunda juga pengin batagor." Gumam Calandra.

Tak berselang lama beberapa siswa siswi memasuki area kelas.

"Jal*ng!! Pergi lo dari kelas kita!! Bawa sial tahu nggak!!" Ujar salah seorang siswa di susul kata-kata kasar dari teman-temannya yang lain.

Gadis itu bangkit dari duduknya, dirinya enggan membela diri saat ini.

Semuanya cukup menyakitkan untuk di ungkapkan dengan kata-kata.

Namun saat dirinya hendak bangkit dari duduknya gadis itu sempat di kejutkan dengan air yang membasahi kepala nya.

Beberapa siswi disana menuangkan sebotol air mineral pada kepala gadis itu dan membiarkan gadis itu basah kuyup karena nya.

"Murahan!!! Lo denger kan?!! Udah di kasih hati minta jantung!! J*lang kotor!! Ngaku!! Lo hamil anak siapa?!!" Sarkas siswi itu.

Mendengar penuturan siswi itu seisi kelas nampak terkejut di buatnya.

Pasalnya selain dengan Arga gadis itu jarang bersosialisasi dengan sekitarnya di tambah setelah kejadian dimana gadis di bully habis-habisan beberapa bulan lalu.

Gadis itu terdiam dirinya tidak bisa menjawabnya, pikiran nya berputar dalam kejadian itu.

Hingga ....

"Gue enggak pernah tidur sama Arga!!!" Balas Calandra dengan mata yang berkaca-kaca.

Seisi kelas terdiam, tidak ada yang menuduh gadis itu hamil anak Arga bukan?

Tapi ini?

Sepersekian detik kemudian terlihat beberapa siswa dan siswi yang ada disana berbisik satu sama lain, lalu memasang kearah gadis itu dengan tatapan jijik.

"Murah!!"

"B*t*h!!"

"Pergi lo!!!"

CALANDRA (Slow UPDATE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang