~setelah semua yang terjadi, akankah ada hadir nya sebuah bahagia~
*-*-*-*-*-*-*
Lembayung senja menjemput nestapa yang berselimut duka.
Membayangkan harmoni asmara yang berakhir bahagia, namun garis takdir membawanya menuju kedukaan yang teramat sangat.
Setelah menunggu beberapa jam, akhirnya wanita itu bangkit dari duduknya.
Ya dia adalah Calandra, wanita adalah status yang di sandang oleh nya saat ini.
"Setan jelek ilang lagi kah? Kayaknya dia lupa, kebiasaan emang!" Kesal Calandra.
Terkadang situasi seperti ini benar-benar menguras emosi dan tenaga nya.
"Gue___" belum sempat dirinya menyelesaikan sumpah serapah nya Arga datang dengan angkuh nya.
"Sorry gue telat, macet di jalan." Ujar Arga.
Wanita itu tersenyum tipis.
"Gak papa, gue balik duluan ya? Cimot belum makan. Bye!" Ujar Calandra.
"Lo enggak mau baikan sama gue? Kita enggak mau mulai dari awal? Demi anak kita?" Tanya Arga.
Dirinya takut kehilangan gadisnya, wanita nya, hanya miliknya.
Gadis itu memutar tubuhnya menghadap ke arah Arga.
"Percuma, gue udah capek. Tapi lo tenang aja, gue bakal pindah kok." Ujar Calandra.
Arga terdiam.
"Apa lo lupa soal .... Lo enggak akan ninggalin gue? Kita bakal sama-sama. Gue takut lo di apa-apain sama Karan." Ujar Arga.
Mendengar penuturan Arga lantas membuat gadis itu bungkam.
Bagaimana jika Karan akan berbuat nekat.
"Lo jangan khawatir, gue enggak papa." Ujar Calandra.
Arga terdiam, dirinya berjalan mendekati gadis nya dan menarik tubuh mungil itu kedalam dekapannya.
"Lo milik gue dan akan selalu jadi milik gue. Gue emang egois tapi .... Satu hal yang harus lo tahu, gue .... sayang sama lo dan calon anak kita." Ujar Arga.
"Gue kotor Ga! Gue j*l**g!! Gue munafik!! G-gue eng-enggak pantas buat lo!!" Ujar
Calandra di sela isak nya."Tapi lo tetep milik gue." Ujar Arga.
Wanita itu tersenyum tipis.
"Gue sayang sama lo, tapi .... Karan dia .... bisa nekat Ga." Ujar Calandra.
Tangan Arga terlulur untuk mengelus punggung gadis itu pelan.
"Gue juga bisa lebih nekat buat lo dan anak kita. Lo jangan khawatir, gue enggak akan ninggalin lo. Lo paham kan?" Tanya Arga.
Gadis itu tersenyum tipis.
Banyak hal yang terjadi di dalam hidupnya membuat nya harus kembali beradaptasi. Di tambah dengan pergantian status di usianya yang masih muda untuk hal itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
CALANDRA (Slow UPDATE)
Teen FictionGadis murung nyaris tanpa senyuman. Selalu bersembunyi di balik rambut panjang yang ia gerai dan menutupi sebagian wajahnya. Sifat pendiam nya, membuatnya tidak memiliki banyak teman. Bahkan, hanya satu sahabat. BISMA MAHENDRA. Gadis yang selalu men...