JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌
•••
Hari ini setelah jadwal kerjanya selesai, Jaemin langsung pergi menggunakan mobilnya dan segera menuju ke tempat yang menjadi tujuannya sejak kemarin lusa.Ia menepikan mobilnya dan menunggu seseorang di depan sana.
Dan tepat beberapa menit setelah itu, seorang wanita yang ia tunggu-tunggu akhirnya keluar dari sebuah butik tempatnya bekerja.
Minjeong, dia langsung menunggu taksi di tepi jalan.
Karena itulah Jaemin kembali melajukan mobilnya dan akan bersikap seolah-olah tak sengaja melihat Minjeong. Dan kemudian dia akan mengajak wanita itu pulang bersamanya.
Minjeong terdiam menatap sebuah mobil yang tiba-tiba menepi tepat di depannya.
"Hai" sapa Jaemin dari dalam mobil setelah membuka kaca jendelanya.
"Oh, hai"
Jaemin tersenyum. "Mau pulang ?"
"Iya"
"Kalau begitu masuklah, aku akan sekalian mengantar mu"
"Apakah tidak apa-apa ?"
"Heem, ayo"
"Baiklah" jawab Minjeong yang kemudian langsung masuk ke dalam mobil itu.
Setelah Minjeong memakai sabuk pengaman, Jaemin segera melajukan mobilnya lagi.
Selama beberapa saat keadaan hening, tapi dengan cepat Jaemin berdehem dan berusaha untuk mencairkan suasana.
"Minjeong-a, apa kau mau makan malam bersama ku malam ini ?"
"Makan malam ?"
Jaemin mengangguk. "Sebenarnya ada sesuatu yang ingin aku bicarakan dengan mu"
"Baiklah, dimana ?"
"Apartemen ku"
Selama beberapa saat Minjeong terdiam. "A-apartemen mu ?"
"Ya.."
"Kenapa harus di apartemen mu ?"
Sekilas Jaemin menoleh dan dapat melihat Minjeong yang terlihat ragu. "Kau tidak perlu mengkhawatirkan apapun. Aku hanya ingin kita bisa menikmati makan malam kita dengan tenang. Dan...yang akan aku bicarakan dengan mu adalah hal yang cukup penting juga, jadi aku tidak mau suasana diluar mengganggu pembicaraan kita"
Setelah terdiam lagi pun, pada akhirnya Minjeong menghela nafas pelan. "Baiklah, aku akan menghubungi ibu ku dulu"
Jaemin mengangguk. "Iya, telepon saja"
•••
"Sini biar aku bantu" kata Minjeong pada Jaemin yang sedang berkutat dengan peralatan dapur.
Jaemin menggeleng. "Tidak perlu. Kau duduk saja, tak lama lagi juga makanannya akan selesai kok"
Merasa tak ada pilihan lain, Minjeong pun memilih untuk duduk di kursi meja makan sembari menatap pria yang sedang fokus memasak itu.
"Jae, jadi selama ini kau hanya tinggal sendirian kan ?"
Jaemin mengangguk. "Ya"
"Tidak merasa kesepian ?"
Selama beberapa saat Jaemin terdiam, tapi setelah itu dia kembali melanjutkan kegiatannya. "Kesepian ? Tentu aku merasakannya. Tapi mau bagaimana lagi ? Aku sendiri yang memutuskan untuk menjauh dari semua orang"
KAMU SEDANG MEMBACA
COMPLICATED
Fanfiction~COMPLETE~ "Pengkhianatan yang paling menyakitkan itu biasanya berasal dari orang terdekat" Dan ya, kini aku setuju dengan kalimat itu. Highest rank : #1 - karina [12-01-2023] #1 - yujimin [21-05-2023] #1 - jaeminjeong [24-09-2023] #2 - minjeong [31...