•• 16 ••

152 13 8
                                    


Trontula, sebuah sistem keamanan yang diciptakan Xerfît beberapa Eon --skala waktu milyar tahun atas dasar kronostratigrafi-- sebelum Tevta tercipta. Trontula merupakan sistem paling aman, karena menerapkan sistem memantul atau menyerang balik berkali-kali lipat terhadap para penyerangnya.

Sistem keamanan berbasis Trontula dikembangkan pertama kali oleh Tevta. Itupun setelah Xerfît memperkenalkannya untuk menjaga keamanan galaksi yang ia pimpin selama beberapa Eon. Sampai akhirnya Quyosh menyalahgunakan Trontula untuk menyerang balik kepemimpinan Tevta.

Trontula sudah ada di Bumi sejak era modern pertama kali. Banyak teori mengatakan, kehidupan di Bumi masa kini, adalah peradaban modern di masa silam yang terulang kembali.

Faktanya memang seperti itu.

Setiap kali Xerfît gagal mendapatkan kepercayaan dari Tevta, yang selalu melarikan diri dari kenyataan, bahwa sebenarnya mereka memiliki perasaan yang sama. Maka kehidupan di Bumi akan selalu terulang kembali.

Banyak ahli sejarah Bumi belum menemukan bukti-bukti jelas mengenai kehidupan di masa lalu. Karena Xerfît berhasil menutupi dengan kepalsuan yang terlihat nyata. Xerfît hanya akan memberikan informasi yang sudah di pelintir, mengenai penemuan fosil di era masa kini.

Trontula muncul kepermukaan pertama kali di pengulangan jaman, oleh seorang Adamantium dan Örtas yang datang ke Bumi jutaan abad silam. Mereka dulunya adalah pemimpin dari ras masing-masing. Tergolong sebagai ras Adamantium dan Örtas paling cerdas di masa kejayaannya.

Saat datang ke Bumi, alih-alih berperang, keduanya melanjutkan persahabatan mereka. Dimana batas persahabatan mereka lantas runtuh saat keduanya sama-sama jatuh cinta.

Ras Adamantium dan Örtas mereproduksi keturunan meski tak memiliki pasangan. Perbedaannya terletak pada cara reproduksi Örtas yang cukup membelah diri layaknya amuba.

Amuba akan membelah diri secara fisik. Tetapi Örtas akan membelah jiwanya. Belahan jiwa Örtas harus memiliki inang untuk tumbuh menjadi keturunan baru mereka.

Sementara itu, reproduksi Adamantium adalah menggunakan cara yang mirip seperti kecoa dan komodo. Mereka bisa bertelur tanpa pasangan. Hanya saja, telur Adamantium harus menyerap kekuatan induk semang.

Saat Adamantium tersebut mengeluarkan telur dalam porsi teramat banyak, bisa sampai jutaan jumlahnya sekali bertelur, hanya ada satu yang bisa menyerap belahan jiwa Örtas yang dijadikan sebagai induk semang.

Proses penyerapan telur Adamantium dengan belahan jiwa Örtas, berlangsung selama beberapa abad. Namun seiring dengan berjalannya waktu, proses reproduksi tersebut lambat laun berlangsung dengan sangat cepat. Dari beberapa abad, berubah menjadi beberapa dekade. Dari dekade, lambat laun hanya berlangsung selama kurang dari satu periode. Setelah beberapa periode, reproduksi tersebut berevolusi lagi. Dan berlangsung selama beberapa bulan.

Garis keturunan Adamantium dan Örtas pun lambat laun memiliki nama khusus. Awal mulanya memiliki nama Adör, Manör, Örtium dan banyak lagi. Namun seiring dengan berjalannya waktu, garis keturunan dua ras tersebut akhirnya membaur dengan manusia Bumi lain dan memiliki nama yang akrab di telinga. Yaitu Altair.

Garis keturunan Altair bertahan di Bumi sebelum peradaban Inca ditemukan. Anak cucu Altair memiliki ciri khas khusus. Yaitu menjadi satu-satunya yang ada di muka Bumi.

Huaco Altair adalah nenek moyang dari keturunan Altair di peradaban modern Bumi masa kini. Garis keturunan termuda, yang tercatat dalam sejarah, adalah Raua Altair.

Raua Altair hidup selama kurang lebih 1755 tahun. Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, ia memiliki satu-satunya keturunan bernama Alois Anderson Altair. Ia lahir di Leuven, Belgia, 177 tahun silam.

Re:XXX [3rd Season]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang