Chapter 12: Hari Pertama Latihan

5.8K 643 89
                                    

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

***

Pete sepertinya sudah memutari mall ini cukup lama. Begitu juga dengan Vegas yang sejak tadi hanya mengikuti dalam diam. Di tangan Pete sudah penuh dengan tumpukan kemasan makanan, mulai dari makanan pedas sampai ke makanan manis.

Vegas hanya bisa bertanya-tanya apa perut Pete tidak bermasalah saat memakan sesuatu yang bercampur-campur seperti itu. Namun karena melihat Pete masih sering melompat-lompat seperti anak kelinci, itu berarti perut Pete aman.

Belanjaan Pete, yang awalnya hanya satu katanya, kini sudah memenuhi tangan Vegas. Bukan hanya Vegas tapi juga Pol yang mengikuti mereka dari belakang, bahkan Arm, yang Pete tak tahu ... Entah bagaimana bisa ada juga di mall.

Sebenarnya itu bukan hanya punya Pete, dia juga menawarkan Vegas berbagai benda, dan pria alpha itu tidak pernah berkata 'tidak mau' atau 'tidak boleh'. Sehingga Pete semakin semangat membelikan Vegas berbagai benda. Mulai dari aksesoris sampai ke benda mahal seperti smartphone.

Vegas memang memiliki iPad untuk bekerja, tetapi nyatanya Pete mengetahui jika Vegas tidak punya ponsel pribadi. Jika seseorang akan menghubunginya, hanya melalui bawahan Vegas atau Pol. Selebihnya Vegas hanya menggunakan telpon ganggang di ruang kerjanya.

Jadi, Pete mengajak Vegas membeli ponsel, untuk Vegas satu dan untuk Pete satu. Itu karena ponsel Pete sebelumnya tertinggal di kediaman Perdana Menteri. Entah letaknya dimana. Jangan tanya Pete, karena dia merasa cukup tua setiap kali kehilangan barang-barangnya.

Tentu saja semua itu dibeli dengan uang Vegas.

"Memelihara makhluk seperti Khun Pete harus bermodal besar," cibir Pol yang saat itu mengikuti Pete dari belakang.

Pria itu jelas membicarakan Pete pada Arm, dan Arm yang sudah mengenal tabiat Pete hanya menganggukkan kepalanya.

Vegas sedang menjauh sebentar karena ada telpon penting yang harus ia terima. Pol yang sebelumnya menerima telpon, dan mengalihkannya pada Vegas. Membuat Pete sekarang duduk santai di salah satu kursi yang disediakan pengunjung.

Menunggu Vegas selesai, karena Pete tak berani melanggar perintah Vegas untuk tetap diam di tempat.

Pete menggigit corn dog dengan saus pedas manisnya. Karena panas, Pete terkadang membuka bibirnya untuk mengeluarkan asap seperti naga di film kolosal. Meski begitu, suara Pol kembali mengganggu pendengarannya.

"Saya tak menyangka jika Yang Mulia mengizinkan Khun Pete memakannya," ujar Pol yang berjongkok di depan Pete.

Karena pria ini sudah jakung seperti batang kelapa, meski ia berjongkok ia sudah nyaris setara dengan Pete yang duduk di bangku.

"Yah, karena ini makanan. Kecuali ini batang pohon cemara, baru dia melarang."

Arm menggelengkan kepalanya. "Bukan seperti itu, Khun Pete. Apa Khun Pete belum pernah membaca peraturan Kekaisaran? Keluarga Kekaisaran tidak boleh mengkonsumsi apapun yang bukan dari dapur Kekaisaran."

The Antagonist | VegasPeteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang