04||Teman baru

141 38 6
                                    

Hari ini adalah hari terakhir Seina dan Mika menjalani MOS dan akan di tentukan mereka akan masuk kelas mana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hari ini adalah hari terakhir Seina dan Mika menjalani MOS dan akan di tentukan mereka akan masuk kelas mana

Di lapangan sekolah, siswa-siswi baru sedang berbaris rapih dan mendengarkan bidang kesiswaan berbicara didepan

Seina dan Mika saling pandang penuh harap

"Semoga kita sekelas ya Mik,"

"Amiinnn," Mika mengaminkan

"Sekarang kalian ke mading untuk melihat kelas kalian." titah Osis

Seina berlari kecil menuju mading, mendapati namanya ada di daftar kelas 10 Ips 1 tapi tidak ada nama Mika disana, ternyata Mika ada di daftar kelas 10 Ips 4

"Kita gak sekelas Mik," Seina terlihat kecewa

"Iya, Sein. gak pa-pa ya, meskipun beda kelas. tapi kita masih tetap satu sekolah,"

»»--(♪)--««

Seina sudah berada di kelas dan duduk di bangku paling depan sendirian, tidak lama ada siswa lain duduk disebelahnya

Seina menoleh dan tersenyum hangat pada siswa yang duduk disebelahnya

"Hai, ternyata kita sekelas." sapa siswa yang ternyata tadi terlambat datang

Seina mengangguk dan tersenyum

"Kenalin, aku Pury." sambil mengulurkan tangan

"Aku Seina." sambil menerima sodoran tangan

"Boleh aku sebangku sama kamu?" tanya Pury

"Boleh," singkat

"Kamu kenapa, lagi sedih ya?" tanya Pury melihat Seina diam saja

"Aku sedih gak sekelas sama Mika," ujar Seina

"Mika? teman kamu?"

"Sahabat aku,"

"Gak pa-pa jangan sedih. aku mau kok jadi teman kamu di kelas ini,"

Seina mengangguk. "Makasih,"

"Jadi sekarang kita temenan?" Pury memastikan

"Iya. kita teman,"

"Nanti kamu kenalin aku ke Mika, kayaknya Mika sahabat yang baik, gak pa-pa kan?"

"Nanti aku kenalin,"

»»--(♪)--««

Bell istirahat berbunyi pertanda istirahat

"Ayo ke kantin," ajak Seina pada Pury

Di kantin mereka mengobrol banyak, dan sekarang mereka sudah sedikit mengenal satu sama lain

Pury anak pendiam tapi bisa langsung akrab dengan Seina dan menceritakan semuanya, padahal Pury tidak mudah akrab sebelumnya

Seina pun sebaliknya menceritakan semuanya pada Pury dan itu membuat Seina senang, karena mendapatkan teman baru yang bisa saling curhat selain Mika

ALZSEINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang