∆ SPESIAL SALSABILA ACE ∆

2.1K 61 0
                                    

Salsabila dengan wajah sumringah menatap gedung perusahaan milik sang suami. Dengan langkah bak model papan atas membuat Salsabila menjadi sorotan beberapa orang kini yang telah berlalu lalang.

“Pagi Mrs. Watson.” sapa seorang wanita pada Salsabila, Salsabila hanya mengangguk seraya melemparkan senyuman.

Ramah. Salsabila di kenal sebagai sosok yang ramah dan mudah bergaul. Seluruh wanita itu berkerja di perusahaan Ace tidak segan segan mengajak Salsabila berbicara seolah mereka adalah teman karena Salsabila juga meresponnya dengan baik.

Jika di lihat secara visual mungkin akan banyak yang menilai bad saat melihat Salsabila. Alasannya karena Salsabila memiliki tipe berpakaian yang sedikit terbuka dan tidak mencerminkan bahwa wanita itu adalah wanita baik baik dan wajah khas angkuh nan sombongnya membuat orang lain terlebih dahulu menyingkir sebelum mengajak wanita itu untuk berbicara.

“Hai, Mora!” sapa Salsabila tersenyum manis.

Mora yang merupakan sekertaris Ace langsung melambaikan tangannya kearah Salsabila dengan senyum manis.

“Oh bad! Bagaimana wanita secantik ini bisa keluar dari sangkarnya?” ucap Mora menggoda Salsabila dan membuat wanita itu tersenyum malu.

“Berhenti menggodaku bitch!”

“Oke oke, nyonya besar, aku akan bersujud dihadapan mu karena telah membuatmu kesal.” ucap Mora tertawa kecil.

Salsabila memutar bola matanya, “Dimana Ace?”

Mora langsung memutar matanya dengan mata membulat, wanita itu menatap Salsabila dengan wajah panik. “Aku rasa kau harus menyiapkan energi lebih, ada tikus kecil didalam!” ucap Mora dan diakhiri bisikan.

Salsabila langsung memasang wajah datar seraya menatap pintu ruangan pribadi Ace yang terlihat tertutup rapat.

“Baiklah, kita mulai permainannya ..” ucap Salsabila berjalan dengan angkuh menuju ruangan milik Ace.

Mora yang melihat hal tersebut langsung tersenyum miring, “Kau salah memilih lawan, nona.”

*
*
*

Brak!

“Aku tengah berfikir berapa tahun lagi aku akan kembali bersamamu lagi, Ace.” ucap Salsabila setelah membuka kasar ruangan tersebut.

Ace yang melihat sang istri dengan wajah datar langsung mendorong seorang wanita yang tadi duduk di pangkuannya. Ace langsung berlari menghampiri Salsabila dengan wajah panik, wajah pria itu terlihat memucat karena takut.

“Kau salahpaham, ini tidak seperti apa yang kau fikirkan, honey!” ucap Ace terbata-bata.

Salsabila dengan tangan terlipat di depan dada menatap angkuh kearah Ace, “Aku dulu juga pernah mendengar seseorang mengatakan hal tersebut namun fakta berkata lain ..” ucap Salsabila memasang wajah sedih kemudian langsung berubah menjadi sebuah senyum manis.

“Bukan masalah besar untuk aku kembali meninggalkan mu, Ace. Di dunia ini pria bukan hanya dirimu dan di dunia ini pula perceraian bisa dilakukan, kau ingat bukan aku bukan seseorang yang bermain-main dengan kata kataku. Jika aku menginginkannya aku akan mendapatkan sekarang juga.”

Ace menggeleng cepat, “Jangan berkata seperti itu, aku bersumpah, aku tidak pernah melakukan kesalahan itu lagi! Aku bersumpah! Aku bahkan rela bersujud di hadapan mu agar kau percaya, aku tidak pernah melakukan hal bodoh itu lagi!” ucapnya dengan tatapan memelas.

Salsabila membuang pandangannya dengan bibir yang berdecih. Langkahnya kembali terdengar menuju wanita yang terlihat membeku dengan mata menatap kearahnya serta raut wajah takut miliknya.

Casey [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang