DEVAN ALVIANO [SELESAI✔]

[55] Terbongkar

Jejaknya jangan lupa dear🤗

Happy reading all 💙

▪▪▪▪▪

55. Terbongkar

Amanda melangkahkan kakinya menuju parkiran, seperti yang Devan katakan bahwa ia menunggunya di parkiran sekolah.

"Hello baby," sapa seorang pria dengan balutan pakaian santainya. Baju lengan pendek berwarna biru muda dipadukan celana berwarna abu-abu.

Amanda melongo di tempatnya menatap tak percaya kehadiran pria di depannya itu.

"What are you doing?" tanya Amanda pada pria di depannya yang bernama Chris.

"Kamu kira kamu bisa tinggalin aku gitu aja?" ucap Chris seraya menyunggingkan senyum miringnya.

Amanda menarik Chris menjauh dari sana, takut-takut ada yang melihatnya. Membawa Chris pada gedung belakang sekolah.

"Lo ngapain ke Indonesia?" Tanya Amanda dengan nada ketirnya.

"Kamu lupa aku kan dari Indonesia juga. Lagian aku ke sini mau nyamperin kamu Amanda," jawab Chris menampilkan senyumannya.

"Kita udah selesai Chris. So please, jangan ganggu gue," jelas Amanda dengan nada memohon.

"It's not that easy, Amanda," jawab Chris seraya menyelipkan anak rambut milik Amanda.

Amanda menepis tangan Chris kasar. "Jangan sentuh gue!"

Chris tertawa kecil. "Lupa dengan kejadian malam itu? Dimana kamu nye--"

"Cukup Chris!" Sentak Amanda memotong ucapannya. "Berhenti ganggu kehidupan gue, gue udah punya tunangan."

Chris tertawa menanggapi itu. "Kamu bohong kan?"

Amanda menggeleng. "Nope."

"Siapa dia?"

"Gak perlu lo tau, yang jelas kita udah dijodohin," jawab Amanda.

"Gak peduli, aku bisa minta izin ke orang tua kamu," ucap Chris dengan kekeuh.

"Are you crazy?" Maki Amanda tak habis pikir dengan jalan pikiran pria di depannya itu.

"I love you so much, Amanda."

"I'am no," balas Amanda dengan gelengan yang tercetak jelas.

"Terus? Kemarin-kemarin kamu bilang cinta?"

"Gak serius," jawab Amanda dengan raut datarnya.

"Oh jadi kemarin itu cuma bahan pelarian doang? Bahan gabut kamu doang?"

Amanda mengangguk mantap. "Bisa dibilang gitu."

"Tinggalin tunangan kamu dan kembali sama aku," ujar Chris membuat Amanda tertawa remeh.

"Never dream! " Ujar Amanda seraya membalikan badannya hendak meninggalkan pria itu. "Mulai sekarang jauhi gue!"

Chris mengangguk pelan. "Oke kalo kamu nolak, aku bisa bikin semua orang tau."

Amanda membalikkan badannya menatap pria di depannya yang tersenyum menatap dengan pandangan sulit diartikan. "T...tau apa?" Tanya Amanda nada gugupnya.

"We will see, " jawab Chris dengan senyum miringnya.

"Up to you," ucap Amanda menampilkan tampang masa bodonya. Melangkahkan kakinya menjauhi Chris yang tersenyum smirk.