H.a.l.l.o
Boleh dong share cerita ini ke temen-temen kamu?
Seperti biasa jangan lupa vomentnya! Oke?
Typo? Tandai😉
Happy Reading All💙
▪️▪️▪️▪️▪️
28. Hukuman Nila
"Saya mau Nila dikeluarkan dari sekolah!" Perintah Devan dengan nada tingginya. Tak terima jika gadisnya diperlukan seperti tadi.
"Kenapa begitu? Apa sebabnya?" Tanya Pak Ridho selaku guru BK.
"Karena dia gak sopan dan suka bersikap seenaknya, Kayak tadi contohnya Pak," jelas Devan dengan nada tingginya. Menatap muak dengan Nila yang hanya diam.
"Memang apa yang Nila lakukan?"
"Dia nyiram Sisil, sampe seragamnya basah!" Murka Devan dengan wajah memerah.
"Saya gak mau tau, pokoknya dia harus dikeluarin dari sekolah. Sekarang juga!" Perintah Devan tanpa mau dibantah.
Pak Ridho menggeleng. "Tidak bisa Devan, tidak semudah itu. Mengingat orang tua Nila yang juga termasuk donatur untuk sekolah ini," tolak Ridho tidak setuju membuat Nila tersenyum kemenangan.
"Saya gak peduli! Saya mau dia keluar dari sekolah ini sekarang! Atau bapak yang keluar?" Ancam Devan.
"Saya tidak akan keluar dari sekolah ini, begitupun dengan Nila, karena saya yakin pasti ayah kamu juga setuju dengan keputusan saya Devan," ucap Ridho membuat Devan semakin marah dengan dada naik turun.
"Terus dia bebas ngelakuin hal kayak tadi? Saya gak suka Pak liatnya, apa iya seorang wanita tanpa sopan santun kayak dia bisa sekolah di sekolah ini?" Tanya Devan. "Gak bermutu banget," ejeknya dengan senyuman remehnya.
"Sekolah bakal tetap beri dia hukuman Devan, bagaimana pun dia salah. Tapi kami tidak bisa kalo harus mengeluarkan Nila," jelas Pak Ridho membuat Devan menatap dengan alis terangkat.
"Hukuman untuk Nila yaitu, ia akan kami skors sampai lima hari," putus Pak Ridho tak mau dibantah.
Devan menggeram mendengarnya, ia jengkel sendiri di tempatnya. Hingga kursi itu panas seperti baru keluar dari panggangan.
"Cuma itu?" Tanya Devan diangguki Pak Ridho.
Devan memukul meja BK itu dengan keras, membisikan sesuatu pada Nila. "Ga usah seneng dulu, hukuman lo belum selesai."
"Gapapa gue seneng kok kalo yang ngehukum lo," balas Nila dengan senyumannya yang merekah, seolah tahu bahwa Devan juga akan memberikannya hukuman.
Devan memundurkan kursi tempatnya duduk dengan keras, membuat pak Ridho dan Nila terperanjat kaget, cowok itu berdiri dari duduknya dengan aura menakutkan yang terkuar.
"Lo usik cewek gue. Gue pastiin lo gak bakal hidup tenang!" Ancamnya pelan namun jelas didengar. Setelah mengatakan itu, Devan pergi dari tempat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
DEVAN ALVIANO [SELESAI✔]
Novela JuvenilAwalnya bersama mu adalah hal yang tak pernah mau kujalani, namun seiring dengan waktu akan sisi lain dirimu, hal itu menjadi sebuah cerita yang tak ingin ku akhiri. Tak pernah terpikirkan dibenak Sisil akan menjadi babu seorang Devan, cowo famous d...