60. Janji Seumur Hidup Putri Matahari dan Pangeran Es

10 2 0
                                    

Jalan-jalan berdua ke tempat wisata merupakan salah satu keinginan Salsa dan Erlangga.

Keduanya bertemu sebagai rekan kerja yang otomatis membuat waktu mereka lebih banyak dihabiskan untuk fokus dengan pekerjaan. Bukan hal yang buruk juga sebenarnya, mengingat mereka bisa saling mengenal sifat masing-masing sampai memiliki ketertarikan satu sama lain.

Mereka pun mulai mencoba memperbanyak interaksi meskipun hanya makan bersama di luar waktu bekerja sambil mengobrol. Selain karena masalah waktu, mereka memang sengaja membatasi diri supaya tidak terjadi hal diluar batas sebelum mereka benar-benar menikah.

Namun setelah menikah, justru waktu mereka untuk bersama malah berkurang karena Erlangga harus berangkat ke Jepang tidak lama setelahnya dan mereka hanya bisa bicara lewat telepon untuk beberapa saat. Bahkan setelah Salsa menyusul ke Jepang pun, jalan-jalan bersama belum bisa menjadi prioritas mereka karena Erlangga harus kuliah dan bekerja sementara Salsa juga perlu membiasakan diri dengan kehidupan pertamanya sebagai istri yang hidup di negeri orang.

Meskipun begitu, selama ini Salsa dan Erlangga selalu berusaha menghabiskan waktu bersama sebisa mungkin. Selain di waktu makan, Salsa dan Erlangga juga suka mampir ke taman setelah belanja atau membereskan rumah lalu dilanjutkan dengan menonton film berdua.

Bagi Salsa, hal yang terlihat sederhana itu bukanlah masalah. Sebab, baginya yang terpenting adalah menghabiskan waktu bersama suaminya.

Tentu bukan berarti Ia dan Erlangga melupakan keinginan untuk jalan-jalan bersama karena sebenarnya mereka sudah membuat rencana di musim panas kemarin yang sayangnya harus ditunda karena Salsa sakit. Salsa pikir akan membutuhkan waktu lama bagi mereka untuk merencanakan ulang perjalanan tersebut, tapi ternyata tidak.

Sebab, Salsa dibuat terkejut oleh Erlangga untuk kedua kalinya setelah peristiwa rumah sakit, ketika pria itu mengajaknya untuk mewujudkan rencana mereka yang tertunda. Ia bahkan sempat hampir menolak mengingat hampir masuk musim dingin dan masa ujian bagi Erlangga. Salsa tentu tidak mau kalau rencana mereka mengganggu kegiatan utama suaminya.

Tapi ucapan Erlangga yang mengatakan kalau mereka membutuhkannya setelah semua yang terjadi mau tidak mau membuat Salsa luluh dan sadar kalau suaminya itu juga sama seperti dirinya, merasa lelah dengan apa yang sedang terjadi dan butuh pergantian suasana sejenak.

Toh mereka sudah mempersiapkan biaya dan hal lainnya sejak lama , sehingga keduanya pun memantapkan hati untuk pergi ke Pulau Miyajima.

Miyajima merupakan pulau yang berjarak tidak sampai satu jam dari Hiroshima. Pulau yang arti namanya adalah pulau harta karun ini juga disebutkan sebagai salah satu dari tiga pemandangan terindah yang ada di Jepang.

Pulau Miyajima memang menyimpan banyak pesona wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah tempat dimana Salsa dan Erlangga berada sekarang ini yaitu Miyajima Public Aquarium.

Miyajima Public Aquarium ini memang memiliki area yang tidak begitu luas jika dibandingkan aquarium terkenal lainnya. Tetapi, aquarium ini memberi waktu yang intim bersama hewan yang banyak berasal dari lautan Seto Inland.

Salsa dan Erlangga sendiri menikmati waktu dimana mereka bisa menyentuh langsung berang-berang dan juga pinguin. Mereka juga bisa melihat waktu kedua jenis hewan tersebut diberi makan.

Setelahnya, Salsa dan Erlangga juga menyempatkan diri untuk menonton pertunjukkan anjing laut disana sebelum akhirnya mengakhiri kunjungan di aquarium dengan berfoto di depannya sebagai bukti kedatangan mereka.

''Apa Kita dapat foto yang bagus Mas?'' tanya Salsa penasaran setelah Erlangga selesai mengambil foto dirinya.

''Iya, hasil fotonya bagus,'' jawab Erlangga sambil menunjukkan foto Salsa yang baru saja diambilnya.

Kisah Putri Matahari dan Pangeran EsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang