14. Mengenal Teman-teman Pangeran Es Part 2

25 1 0
                                    


Salsa baru ingat kalau ketika menawarinya untuk datang ke festival, Erlangga sempat terdiam waktu Salsa bertanya apakah dia akan berpartisipasi atau tidak. Diamnya Erlangga saat itu, Salsa artikan sebagai ya dan Salsa berniat untuk menemukan sendiri jawabannya ketika datang ke kampus Erlangga.

Namun kenyataan yang terjadi sungguh berbeda, Salsa malah lupa akan niat tersebut karena nasi kare, berkenalan dengan Kawaguchi sampai sikap Erlangga yang selalu menunjukkan akan menemaninya selama di festival.

Tapi kedatangan gadis imut beryukata pink bernama Yuka membantunya menemukan jawaban. Yuka adalah teman satu jurusan Erlangga dan Kawaguchi yang tergabung dalam klub yukata yang selalu mengadakan acara fashion show di festival untuk menyambut musim panas ini.

Yuka menghampiri mereka untuk mengingatkan Erlangga supaya bersiap-siap karena waktu tampil sudah semakin dekat. Ketika melihat wajah penuh tanya Salsa, Yuka mengatakan kalau Erlangga akan tampil dalam acara fashion show yukata.

Sekarang dia paham kenapa Erlangga tidak mau memberitahu mengenai kegiatan apa yang melibatkannya. Salsa sendiri sulit membayangkan kalau orang yang selalu menampilkan wajah datar seperti Erlangga tampil dalam sebuah acara fashion show.

Tapi karena sulit dibayangkan itulah, rasa penasaran untuk melihatnya juga makin besar.

Karena tidak mau mengganggu persiapan Erlangga dan teman-temannya, Salsa memilih untuk berkeliling bazaar, Ia tidak sendirian karena ditemani Kawaguchi dan 3 orang teman satu jurusan mereka yang lain yaitu Chiaki,Hye Rin dan Tanaka.

Salsa sungguh bersyukur karena tidak perlu berkeliling bazaar sendirian di tempat asing di tengah cuaca panas seperti saat ini. Sebagai persiapan, mereka sudah membeli minuman dingin dari mesin penjual otomatis yang ada di kampus ini.

''Kawaguchi-San dan yang lainnya tidak ikut dalam fashion show juga?'' tanya Salsa ketika mereka berlima menuju ke lokasi terbuka di kampus yang dijadikan panggung pementasan festival ini.

''Tidak, aku hanya membantu persiapannya saja kemarin,'' ucap Kawaguchi.

''Bohong, kau tidak melakukan apapun kan,'' sela Chiaki yang memakai yukata bermotif cherry.

''Hei, jangan bilang begitu, kau pikir membujuk Erlangga itu tidak sulit apa?butuh strategi tahu dan mengingat itu untuk fashion show maka aku bisa dibilang ikut dalam persiapannya,'' protes Kawaguchi sambil meletakkan kedua tangan di pinggangnya.

'' Benar juga, Erlangga-San tadinya sudah menolaknya padahal tapi akhirnya bersedia juga,'' kali ini Hye Rin, gadis yang mengenakan kaos berwarna kuning dan celana jeans yang bicara.

''Eh?menolak?''

''Iya, Erlangga-San tadinya sempat menolak tawaran Yuka, padahal Yuka biasanya sangat pandai membujuk orang,'' ucap Tanaka yang memakai kacamata.

''Benarkah? Lalu apa yang Kawaguchi-San lakukan sampai Erlangga-San mau menerimanya?" Mau tidak mau, Salsa jadi penasaran.

''Aku harus berterima kasih pada Salsa-San untuk hal itu,'' jawab Kawaguchi sambil tertawa dan memegang bagian belakang kepalanya.

''Aku?''

''Iya, sebelumnya aku sudah mengatakan pada Erlangga untuk mengajak istrinya dan dia bilang akan memikirkannya. Jadi waktu tawaran Yuka ditolak, aku bilang saja memangnya kau tidak mau menunjukkan sisi kerenmu pada istrimu? Dia pasti senang kan kalau suaminya terlihat wajah tampannya di depan umum dan dia langsung menyetujuinya,''

Empat orang yang mendengarnya hanya bisa terdiam sambil memandang Kawaguchi dengan dingin. Mereka sudah akan berbalik badan ketika Kawaguchi mengakui kalau dia cuma bercanda dan kembali mengajak mereka ke tempat tujuan untuk menonton Erlangga.

Kisah Putri Matahari dan Pangeran EsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang