gadis berambut pendek itu kini tengah berjoget-joget diatas kasur nya sembari mengeringkan rambut yang masih basah .
My life's been magic, seems fantastic
I used to have a hole in the wall with a mattress
Funny when you want it, suddenly you have it
You find out that your gold's just plastic
Every day, every night
I've been thinkin' back on you and I
Every day, every night
I worked my whole life
Just to get right, just to be like
"Look at me, I'm never coming down"
dia menyanyikan lagu milik idol rosseane kim , artis kpop terpopuler didunia, gadis itu sangat menggemari album-album nya, bisa dibilang dia fans garis keras, sejak awal debut hingga sekarang dia masih tergila-gila dengan idol nya.
"huhhhhh kapan kita bisa bertemu rose" teriaknya yang masih berjoget-joget.
I worked my whole life
Just to get high, just to realize
Everything I need is on the
Everything I need is on the ground
On the ground
Everything I need is on the ground
(Nah, but they don't hear me though)
(Yeah, what goes up must come down)
(Nah, but they don't hear me though)
(You're runnin' out of time)
*
*
tringgggggggggg
"haisss siapa yang menganggu ku pagi-pagi buta seperti ini" dia pun beranjak meraih ponsel mahalnya yang terletak di nakas.
"halo, apa mau mu menghubungi ku sepagi ini"
"yakkk jangan berteriak, aku ada kabar gembira untuk mu" Gadis itu nampak diam menunggu orang itu melanjutkan kalimatnya.
"lusa kita ada jadwal pemotretan, kau harus menyiapkan semua alatnya dengan benar, bersihkan semua lensa" tutur orang itu memerintah.
"suruh orang lain saja menggantikan ku, aku malas sekali memotret para modeling itu, mereka terlalu kaku"
"heyyy tapi kali ini beda" ucap bambam, namun dia nampak terdiam tak menanggapi ucapan sahabat nya.
"kau akan memotret idol korea, rosseane kim"
deg
gadis itu melototkan matanya tak percaya, apa dia sedang bermimpi, idola yang selama ini menjadi tempat motivasi, akhirnya bisa bertemu dengan nya, bahkan dia sendiri yang akan memotret idola nya.
"yakk lalice, jawab pertanyaan ku" Gerutu bambam karena tak mendapati jawaban.
"tentu aku mau, aku akan mengetes semua kameranya hari ini, pastikan juga studio kita rapi dan aman" sahutnya yang langsung mematikan telpon.
"yuhuuuuuu, kita akan segera bertemu rose" ucap lalice memberi flying kiss kearah foto rose yang terpajang di dinding kamar nya.
..............
Lalice Bruschweiler, dia seorang photografer ternama di paris. Sudah 3 tahun terkahir ini dia menjalani profesi photografer sebagai pekerjaan sampingan, okay garis bawahi dulu "sampingan"
lalu apa profesi umum nya?
Dia dikenal sebagai seorang CEO sukses disana, dia pemimpin sekaligus pemilik perusahaan Bruschweiler yang ia bangun sendiri dari 4 tahun yang lalu, walaupun perusahaan nya terbilang baru, namun nama Bruschweiler sudah dikenal banyak oleh kalangan orang-orang hebat.
seperti saat ini dia akan menghadiri meeting dengan perusahan KJ company dan JD entertainment.
lalice memiliki sifat yang sangat cuek dan acuh, dia hanya tergila-gila dengan roseanne, selain itu dia akan memperlakukan manusia layak nya angin, dia tidak perduli dengan sekitar nya, dia hanya memikirkan diri sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lalisa "sorry"
Fanfiction"Kau hanya berpura-pura, aku tau kau begitu terpukul, kamar kita berdekatan, setiap malam aku bisa mendengar tangisan mu itu bodoh" Rose menggerutu setelah melihat lisa dari balkon nya "Kenapa kau begitu mengharapkan kasih sayang ku Lisa" Jisoo memb...
