49: Maafin Gue, Al

2.3K 178 25
                                    

Al versinya gue
Kalau versi kalian siapa?

Farel versi gueKalau versi kalian siapa?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Farel versi gue
Kalau versi kalian siapa?

Farel versi gueKalau versi kalian siapa?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

●●●

Arial menelan ludahnya sembari menatap langit-langit UKS. Ia merasa sangat haus, sejak sadar hingga detik ini tak ada seorang pun yang masuk ke tempat tersebut. Seandainya ada, Arial hendak minta tolong agar diambilkan minum.

Kakinya hanya terbalut kaus kaki saja, entah siapa yang melepas sepatunya, Arial sama sekali tidak mengingatnya.

Terlampaui haus, terpaksa Arial menurunkan kakinya dari atas ranjang. Memang benar, tak ada yang bisa diandalkan selain mengandalkan diri sendiri.

Arial berjongkok sembari mengenakan sepasang sepatunya yang ditaruh di bawah ranjang. Mengerjap untuk menghalau pusing yang masih melanda, Arial memijit pelipis kepalanya sembari melangkah keluar dari UKS.

Arial menggapai apapun yang bisa ia jadikan penopang.

"Mau kemana lo?"

Arial mengernyit menatap orang yang baru saja menyapanya.

"Cari minum, lo ngapain di sini?" balas Arial berusaha terlihat bugar, ia tak mau Farel tau tadi setelah pertandingan selesai dirinya langsung terkapar.

Pandangan Arial turun menatap tangan anak itu yang membawa segelas teh.

"Nih," Farel menyerahkan gelas tersebut pada Arial.

"Punya lo kan? Gue mau beli sendiri."

"Bisa nggak sih jangan terlalu keras kepala?" beo Farel ketika Arial sudah membalikkan badan.

Arial memutar tubuhnya hingga berhadapan dengan Farel lagi, "ini punya lo kan? Mau lo minum kan? Gue juga mau beli minum, gue bisa beli sendiri," jelas Arial tanpa emosi. Ia sedang tidak memiliki banyak tenaga.

"Ck, teh ini anget, bukan buat gue." Farel mengangkat gelas itu.

"-buat lo." Pungkas Farel. "Tunggu apa lagi? Buruan ambil!"

Stepbrother✔️ [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang