Sudah sebulan sejak kejadian itu berlalu, mereka berdua masih tak ada interaksi sama sekali...Erine hanya diam,, bahkan saat dia tak sengaja berpapasan dengan oline,dia malah memalingkan wajahnya..
Oline yg melihatnya pun jadi menyalahkan dirinya sendiri... dan menyimpulkan bahwa erine marah padanya...
Yaa,, dia bukanya marah tapi malah menyalahkan dirinya sendiri...
Dia tak ingin jadi asing dengan erine,, dia juga ingin berbaikan dengan erine,, namun, dia tak tau harus dengan cara apa agar semuanya bisa kembali seperti semula...
Tak apa jika tak berpacaran,, asalkan dia bisa berada di sisi erine... itulah yg oline pikirkan...
"Dorrrr,, ngelamun mulu" teriak lily mengagetkan oline
Sayangnya oline tak merasa kaget dengan itu..
"Ya elah fokus amat,, lagi mikirin apa?" Tanya lily lagi
"Gimana cara agar bisa baikan sama erine?"
"Tinggal minta maaf aja,, terus jelasin semuanya ke erine kalo kamu itu gak tertarik sama uangnya,, jangan lupa juga, bilang kalo kamu itu suka sama dia!"
"....."
"Gak usah kebanyakan mikir,, cewek itu suka yang sat set tau gak!"
"Tapi kalo dia nolak aku dan jadi jijik gimana?"
"Coba kamu pikir!, Kalo dia gak suka dan jijik,, ngapain dia mau ciuman sama kamu ?"
"Kamu yg deket sama erine harusnya lebih paham dengan sifat erine..."
"Dia kan sedikit bodoh,, kemungkinan dia ngelakuin kesalahan itu pasti banyak..."
"Kalo kamu cuma diem begini, emang bakalan ngerubah sesuatu?? Emangnya kamu siap kalo ada cowok yang deketin erine?"
Brakkkkk
Oline langsung berdiri dan menggebrak mejanya... membayangkan erine dengan seorang cowok membuatnya termotifasi
"Aku harus ngomong apa nanti pas minta maaf?" Tanya oline lagi
"Ya tinggal bilang 'maaf' gitu doank apa susahnya sih,, udah sana samperin erine... semoga berhasil biar kita bisa jalan berempat" ucap lily sambil mendorong oline...
Dugggg
Suara tubuh oline dan erine beradu..
"Ups maaf,, aduhh kayanya aku harus ke perpus nih"ucap lily sambil berjalan menjauh dari mereka
"SE -MA -NGAT" ucap lily tak bersuara sambil melihat ke arah oline
Greppp
Oline menahan erine saat dia hendak menghindar darinya...
"Bisa bicara?" Pinta oline
Erine hanya mengangguk
Mereka berdua berjalan menuju ke atap sekolah,, oline masih tak melepaskan tangan erine.. dia takut erine akan kabur kalo dia melepaskan tanganya...
"Ekhm.... maafin aku" ucap oline
"Kena..."
"Tunggu aku selese ngomong dulu baru kamu boleh ngomong"
"Aku minta maaf karna kemaren sikap ku kaya gitu,, aku kesel dengan caramu yg selalu melibatkan uang,, dan aku gak tertarik dengan uang mu,, aku gak mau hubungan kita semata-mata hanya karna uang.."
"Tanpa uang darimu, aku pun hanya melihat ke arah kamu"
"Tapi kamu sama delyn..."
"Delyn?? Kamu cemburu sama dia ?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ORINE (OLINE DAN ERINE)
RandomRomantis, horor, misteri, thriller.... genre mana yang lebih kalian sukai ? Cerita cerpen tentang mereka berdua,, bagaikan rolercoster, author akan mengguncangkan hati kalian 🤫