Pov erine
Rumah sederhana yang berada di tengah hutan dan hidup bersama dengan kedua orang tua ku adalah keinginan ku sejak kecil...
Dan sekarang, akhirnya aku bisa mewujudkanya... walaupun harus tinggal sendiri tanpa mereka herdua..
Pekerjaan orang tua ku yang sangat sibuk membuat mereka tak bisa tinggal bersama ku disini...
Sudah sejak dulu mereka seperti itu,, selalu mementingkan pekerjaan ketimbang anaknya sendiri...
Dulu, hampir setiap hari mereka dinas keluar kota,, sekalinya pulang pun mereka pulang larut malam saat aku sudah terlelap dan saat aku terbangun mereka sudah kembali bekerja..
Tak pernah ada waktu untuk mengobrol dengan ku, bahkan aku selalu makan di meja makan yang luas sendirian...
Mungkin menyisihkan waktu mereka untuk ku tak menguntungkan bagi mereka!!
Mereka tak pernah memperhatikan ku sedikitpun walaupun aku sakit... terkadang aku menggunakan penyakit ku ini untuk membuat mereka tetap bersama dengan ku,, namun tetap saja aku kalah dengan pekerjaan mereka..
Kadang Aku bertanya, kenapa mereka bekerja sampai seperti itu,, dan mereka hanya bilang itu semua demi aku..
Apakah benar itu demi aku??padahal aku hanya ingin menghabiskan waktu dengan mereka...
Awalnya mereka tak mengijinkan ku untuk tinggal sendiri disini... tapi apa bedanya aku tinggal di sini sendiri dengan tinggal bersama mereka namun tetep sendirian di rumah yang besar dan terasa sangat menyesakan itu?!
Aku sengaja mogok makan dan minum obat agar di ijinkan tinggal disini,, menurtku ini adalah cara agar orang tuaku bisa mengabulkan peemintaan ku...
Namun yang terjadi malah orang tuaku tak pernah peduli dengan itu,, makan atau gak,, minum obat atau tidak mereka tak pernah sekali pun peduli dengan itu..
Sampai pada akhirnya,, tubuhku yang lemah menjadi semakin lemah.. kata dokter, keadaan ku tak baik-baik saja...
Aku mengalami fibrosis paru... penyakitnya ini tak bisa di obati selain dengan pencangkokan paru-paru baru.... aku akan sering kesusahan bernapas dan aku pun harus rutin terapi oksigen untuk menjaga paru-paru ku agar kerusakanya tak semakin parah...
Seorang dokter yang bertugas merawatku mengusulkan untuk membuatku tinggal di tempat yang udaranya bagus dan bersih...
Tak aku sia-siakan kesempatan itu untuk bisa tinggal di rumah ini, ternyata ada hikmahnya juga aku sakit.. kita harus melihat semuanya dengan positif agar kita tak terlalu kecewa dengan takdir!
Akhirnya kedua orang tuaku pun mau memenuhi keinginan ku dan dokter itu... mereka hanya mengantarkan ku kesini dan tinggal untuk beberapa hari saja..
Yahh, tak heran sih.. pekerjaan mereka kan lebih penting ketimbang anaknya sendiri...
Mereka hanya mempekerjakan seorang wanita paruh baya untuk menemaniku tinggal di sini... namanya bi inem
Tak butuh waktu lama untuk aku bisa dekat dengan bi inem,, mungkin karna aku yang sangat menginginkan figur orang tua membuatku gampang akrab dengan bi inem...
Bi inem tak selalu tidur di sini setiap malam,, kadang dia harus pulang dan tidur di rumahnya sendiri..
Aku tak masalah di tinggal sendirian di rumah ini,, malahan ini terasa sangat menyenangkan...
Saat malam hari suasana di rumah ini sangat menengkan.. tak terdengar suara bising kendaraan hanya ada suara-suara serangga yang terdengar seperti sedang bernyanyi...
KAMU SEDANG MEMBACA
ORINE (OLINE DAN ERINE)
RandomRomantis, horor, misteri, thriller.... genre mana yang lebih kalian sukai ? Cerita cerpen tentang mereka berdua,, bagaikan rolercoster, author akan mengguncangkan hati kalian 🤫