OBSESSED 22🔞

2.1K 198 40
                                    

Setelah mendengar telpon dari nala bahwa erine dan orang tuanya sedang berkemas untuk pindah ke jogja...

Oline pun kembali sadar bahwa erine sangat amat berarti untuknya.. dia pun bergegas menemui erine dan meninggalkan delyn yang mengamuk di dalam kamarnya...








Saat ini oline sedang berdiri di depan rumah erine,, dia memandang ke sekeliling rumahnya yang terlihat ramai oleh beberapa orang pekerja yang sedang memasukan perabotan rumahnya ke atas truk...

Dia pun langsung berlari masuk ke dalam rumah dan mencari keberadaan erine..

"Kamu siapa?" Tanya mamah shani saat melihat oline berkeliaran di dalam rumahnya...

"Saya oline tante,, temanya erine.. erinenya dimana yah tan?" Ucap oline

"Erine di kamarnya"

"Boleh saya masuk tan?" Ucap oline lagi tanpa tahu malu... dia sungguh sangat ingin bertemu erine saat ini juga...

"Ahh iyah,, silahkan" mamah sahani pun hanya melihat oline dengan heran...



Brakkkk....

"Erinee!!" Ucap oline sambil membuka pintu kamar erine...

Erine yang sedang mengepaki barang-barangnya pun kaget dan menoleh ke arah pintu...

Dia hanya memandang oline dengan tatapan yang susah di artikan... mungkin dia bingung harus bereaksi apa di depan seseorang yg dia rindu,, tapi dia juga benci...

Di tambah lagi dengan oline yang berlari ke arahnya dan memeluk tubuhnya... hal itu membuatnya berubah menjadi patung untuk beberapa detik...

Saat kesadaranya mulai kembali, dia pun mendorong tubuh oline agar menjauh darinya...

"Ngapain kamu kesini"

"Erine,, maafkan aku"

"Untuk apa?"

"Untuk semuanya" 🥺

"Semuanya??"

"Iyah semuanya,, maafkan aku karna sudah meninggalkan mu,, maaf kan aku karna aku sudah menyelamatkan diriku sendiri,, maafkan aku juga karna aku sudah mengabaikan mu selama ini"

"Kenapa baru sekarang?!"

"......" oline hanya terdiam karna merasa bersalah...

"Oline,, tahukah kamu aku selalu menunggu mu setiap hari? Aku selalu melihat mu melewati rumah ku untuk bertemu dengan delyn,, apakah saat kau dengan delyn kau melupakan aku?"

"Tidak erine,, aku denganya hanya terpaksa"

"Keterpaksaan apa yang membuatmu memilih untuk mengabaikan ku? Kau bilang akan terus berada di sisiku,, kamu juga bilang bahwa aku adalah satu-satunya orang yang paling berharga untuk mu,, tapi kenapa kamu malah meninggalkan ku di saat semua orang mengolok-olok diriku? Padahal kamu tau bahwa aku cuma punya kamu!!"

"Erine maafkan aku,, aku seperti ini untuk kebaikan mu juga,, sekarang semuanya udah melupakan semua vidio itu,, dan aku juga sudah kembali padamu sekarang"

"Untuk kebaikan ku?? Hahhh... padahal baru saja kamu meminta maaf karna sudah menyelamatkan dirimu sendiri,, tapi sekarang kamu malah bilang itu untuk kebaikan ku"

"Krbaikan macam apa yang kamu maksud hah?"

"Kenapa cuma diam?!"

"........" oline masih bimbang harus menceritakan ancaman delyn pada padanya atau tidak...

"Oline,, ternyata kamu belum sadar dengan semua kesalahan mu itu yah"

"Itu aku bisa jelaskan erine, awalanya aku memang ingin menyelamatkan mu,, tapi...."

ORINE (OLINE DAN ERINE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang