OBSESSED 4 🔞

3.6K 236 21
                                    


"Selamat" batin erine saat dia berhasil menjauh dari oline..

"Erine,, kamu gak papa?" Tanya delyn

"Aku gak papa kok"

"Syukur lah" ucap delyn sambil tersenyum...

Erine masih tetap berjalan berdampingan sambil memeluk lengan delyn... entah kenapa perasaanya masih tak enak karna merasa ada yang sedang memperhatikanya... padahal di sekolah sudah tak ada satu orang pun murid...

"Mungkin kah itu oline?" Pikir erine... namun pikiran itu buru-buru dia tepiskan,, dia pikir dia siapa sampai harus diperhatikan segitunya oleh oline...

Erine merasa, oline hanyalah seorang cewek mesum yang cuma ingin mempermainkanya saja..

Buktinya bukan hanya dirinya yang di perlakukan seperti itu olehnya...














Erine menaruh tasnya di meja belajar saat dia sudah sampai di dalam kamarnya... tanpa berganti seragam dia langsung merebahkan tubuhnya di atas kasur...

Dia menatap langit-langit kamarnya...

Memikirkan kejadian hari ini membuatnya marah pada diri sendiri...

Kenapa dirinya begitu tak berdaya di perlakukan seenaknya oleh oline!!

Kenapa tak ada seorang pun yang percaya padanya...

Sampai kapan keadaan ini akan terus berlanjut... mungkinkah sampai oline bosan padanya?!

Erine memegang dadanya yang terasa sakit...

Dia bangun dari tidurnya dan melihat ke arah kaca kamarnya... dia melihat ada begitu banyak tanda merah di dada bagian dalamnya...

Dia mengepalkan tanganya karna merasa marah dengan semuanya... yahh semuanya.. termasuk dirinya sendiri...

Dia segera mengambil handuk untuk mandi,, dia merasa sangat kotor sekarang... bukan kotor karna debu,, tapi kotor karna ada bekas oline di seluruh tubuhnya...

Dia pun berjalan ke kamar mandi yang ada di dalam kamarnya...

Tukkk

Suara lemparan benda keras pada kaca jendela kamarnya...

Erine menghentikan langkahnya dan melirik ke arah jendela kamarnya...

Ntah kenapa akhir-akhir ini sering terjadi kejadian serupa yang menimpanya.. saat dia membuka korden kamarnya, pasti dia tak menemukan seorang pun disana..

Pikiranya mulai curiga...

Mungkinkah itu adalah oline??

Ahh tak mungkin!! Bagaimana dia bisa tau tempat tinggal ku...

Mungkinkah hanya orang iseng??

"Ahh sudahlah aku mandi saja" ucap erine mencoba mengabaikan suara itu

Tukkk

Suara itu terulang kembali,, perasaan erine sudah mulai merasa tak enak,, keringat dingin mulai keluar dari badanya...

Pranggggg

Sekarang lemparan benda itu membuat kaca jendela erine pecah..

Hal itu membuat erine semakin ketakutan.. apalagi saat dia melihat siluet seseorang dari balik korden kamarnya...

"Ba-bagaimana iniii" batin erine ketakutan

Dia hanya di rumah sendirian saat ini... dia bingung harus meminta tolong pada siapa

Ting... tong...

Suara bel pintu rumahnya,,

"Mungkinkah itu delyn?" Batin erine sambil berlari menuju ke arah pintu rumahnya

ORINE (OLINE DAN ERINE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang