OBSESSED 05🔞

3.6K 239 13
                                    


"Apakah ini sakit?"tanya erine sambil menatap oline

"Tidak"

Erine memandang dengan tatapan tak percaya ke oline

"Beneran,, aku ingin mencium mu sekarang" Ucap oline mendekatkan wajahnya ke wajah erine...

"Apa di otak mu itu hanya ada hal-hal mesum?!"

"Iyah,, melihat bibirmu ini selalu membuat ku ingin memakanya"ucap oline sambil mengusap bibir erine

Oline memasukan jarinya ke dalam mulut erine... mengusapi seluruh gigi erine dengan jempolnya...

"Ekspresi wajah mu membuat ku ingin melakukan hal yang lebih dari ini" bisik oline di telinga erine...

Oline menjilati daun telinga erine yang memerah karnanya...

Hufttt

Oline sengaja meniupkan hembusan nafasnya di telinga erine.. hal itu membuat seluruh tubuh erine bergetar..

"Imutnya" batin oline yang melihat reaksi erine..

"Baiklah,, sini duduk di samping ku" ucap oline sambil menepuk kasur di sampingnya..

"Kenapa wajah mu terlihat kecewa begitu? Apa kamu ingin aku melanjutkan yang tadi?" Ucap oline dengan wajah menggoda

"Diam!!"

"Hahaaaa,, baiklah... aku sudah meletakan kamera disana" ucap oline menunjuk kamera mini yang tadi dia letakan

"Untuk apa?"

"Tentu saja untuk melihat pelaku yang memecahkan jendela mu"

"Apa harus seperti itu,, itu sama saja merusak privasiku!!"

"Erine,, saat kamu sedang di dalam kamar,, kamu bisa memutar lensanya ke arah lain yang tak menyorot dirimu"

"Kamu juga bisa memantaunya bersama ku"

"...."

"Ya sudah,, aku akan membawanya lagi" ucap oline sambil meraih kamera kecilnya itu..

"Ahh tunggu,, baiklah"

"Nahh gitu donk.. ini kan juga untuk kebaikan kamu.... ngomong-ngomong kenapa rumah kamu begitu sepi?"

"Orang tua ku sedang dinas di luar kota"

"Terus bagaimana nanti malam kamu tidur dengan jendela yang seperti ini?"

"Gak tau" ucap erine pasrah

"Emm,, mau menginap di rumah ku?? Bisa saja dia akan kembali lagi kesini,, kita juga bisa memantaunya dari kamera itu"

Lagi-lagi dirinya di buat bingung dengan tawaran oline...

Dia tak punya teman untuk di tumpangin,, dia juga takut untuk tinggal di rumah sendirian.. tapi menginap di rumah oline itu agak ambigu...

Apa yang akan terjadi pada dirinya nanti!!

"Gimana?? Mau gak??"

"...."

"Ekhmmm itung itung kamu harus ngerawat aku karna kaki ku sakit begini"

"Maaf"

"Aku tak butuh maaf mu,, aku cuma butuh dirimu,, jadi bagaimana??"

"Tapi, gimana kamu bisa tau alamat rumah ku?" Tanya erine penasaran

"Soal itu sih gampang,, kamu tau kan aku dekat dengan semua guru di sekolah,, aku meminta alamatmu pada mereka dengan alasan akan mengembalikan hp mu yang tertinggal"

ORINE (OLINE DAN ERINE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang