30. Poga Time

1.1K 102 14
                                    

Rutinitas yang setiap hari berulang selama di Belanda membuat siapapun sudah menghapal apa yang akan dilakukan mereka habis ini. Seperti saat ini, Arine sedang bermalam-malassn di dalam kamarnya sambil menonton tayangan drama korea yang menguras emosinya.

Tidak ada yang ingin Arine lakukan hari ini karena memang tujuannya hari ini adalah mengumpulkan kembali energinya tanpa harus bersosisalisasi. Rafael sendiri sedang pergi berolahraga agar masa ototnya tidak kendor karena dari kemarin ia tak menjaga pola makan dengan baik.

drrrttt drrrttt drrttt

"Halo sayang"

"Iya, kamu uda selesai?"

"Kok mata kamu bengkak?"

"Habis nonton"

"Sedih ya filmnya?"

"Sayang kamu manusia kan?"

"Ya iyaa, kenapaa sayang?"

"Takut kamu sebenarnya rubah tapi lagi jatuh cinta sama manusia ajaa"

Rafael dibuat tertawa ngakak di balik ponsel ini, emang gadis ini akan selalu membuat hal jika setelah menonton sebuah drama. Dan jika ada perselingkuhan di drama itu, maka habis lah Rafael akan menjadi sasaran empuk gadis itu.

"Iyaa, aku lagi nyamar buat dapetin bidadari"

"Gak lucu Mr. Struick, kamu masih di tempat gym?"

"Masih, ini lihat sepi banget sayang"

Rafael memperlihatkan sekitar tempat gymnya dan memang cuman Rafael dan beberapa orang saja yang berada di sana.

"Iya, ini hari biasa sayang. Mana ada yang pagi-pagi di hari kerja bisa pergi ngegym kayak kamu,"

"Iya juga, sebentar lagi kita akan ke Indonesia sayang. Are u ready for short vacation at Bali?"

"Sangat ready sayang, aku uda mulai packing beberapa baju. Kamu uda?"

"Aku jarang bawa baju sayang, koper ku bakal full banget kalau sudah di Indonesia"

"Oh iya si paling banyak fans yaa,"

"Suruh Nathan prepare kopernya, uda pasti membludak punya dia. Tiktok ku penuh dengan video dia soalnya,"

"Emangnya Nathan ganteng ya? Kenapa banyak yang menyukai dia ya"

"Aku juga bingung sayang, apa yang mereka lihat dari Nathan ya?"

"Heh tungku api, kagak gue restuin ya lo ngomongin gue,"

Tanpa Rafael sadari ada Nathan yang sedang berbaring di sebelah Arine, pria itu tiba-tiba saja masuk dan mengganggu Arine yang tengah bervideocall dengan kekasihnya di sebrang sana.

"Eh ada cowok cool, uda prepare apa aja lu?"

"Ya biasalah, baju sama perlengkapan tanding aja palingan"

"Gak usa bawa baju bro, percaya gue. Bakal penuh koper lo sama gift dari orang Indonesia"

"Iye iyeee, paham gue,"

"Lo ikut ke Bali lagi pas selesai match?"

"Belom tau, kan ini juga mau ke Bali. Kalau memungkinkan ya ikut lagi kali ya. Apa kita ke lombok aja kali ya,"

"Kagak paham gue, lihat nanti deh bagaimana,"

"Yaudaa nih gue balikin ke cewek jelek, dah masem tuh muka,"

He is MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang