BEDEBAH GILA

4K 226 32
                                    

Hari masih begitu buruk sekarang, hujan yang turun deras juga tidak memiliki niat untuk berhenti. Bahkan, suara guntur terdengar begitu nyaring sampai tanah bergetar.

Tapi, dibalik cuaca yang buruk itu ada seseorang yang bersyukur lebih dari apa pun. Bukan karena mendapatkan uang atau harta karun, tapi berhasil menghalau kepergian seseorang yang berharga.

Dalam hati, orang itu jelas berharap hujan tak akan pernah berhenti, tak peduli sebesar apa banjir yang akan terjadi kelak.

Yah, yang pasti dia senang saja sekarang ini. Apalagi ... seseorang yang berada dalam pelukannya begitu manis saat tidur. Rasanya hangat, benar-benar tak bisa dilepaskan begitu saja.

Dia ingin sekali menghancurkan segala batas yang ada, tetapi ada banyak hal yang bisa menjadi semakin buruk serta kejam di masa mendatang.

Benar, itu adalah Leonite. Pria muda nan tampan yang sangat senang karena hujan deras, pria hangat yang menjadi guling seorang wanita muda dengan rambut merah.

Ah ... Dewi Musim Semi sedang tertidur lelap dalam pelukannya. Napas yang teratur itu ingin sekali ia buat memburu kasar karena lelah saat bercinta.

Bayangan akan wajah kesal Matthias melayang, membuat hatinya semakin senang. Dia bangga pada keadaan saat berduaan saja dengan Luisa, dan jelas akan semakin bangga jika melihat wajah Matthias yang marah karena cemburu.

Bagi ia, Matthias, dan Luisa, hal seperti ini adalah pemandangan biasa saja. Tidak ada rahasia di antara mereka bersaudara. Sikap posesif ia dan Matthias kepada Luisa adalah bukti penyimpangan, tapi mereka jelas tak peduli.

Yah, benar. Leonite dan Matthias, mereka mencintai Luisa Montpensier, walau mereka berdua tahu itu hal terlarang. Rasa cinta yang menjadikan mereka sebagai budak Luisa, perasaan gila yang mendorong perilaku impulsif pada keduanya dengan brutal.

Kadang Leonite berpikir. Bagaimana bisa mencintai saudari sedarah dengan sangat menggebu-gebu? Baik dirinya atau pun Matthias sering bicara, mempertanyakan pada diri sendiri tentang sikap menyimpang yang ada.

'Benar ... kami berdua hanya bajingan gila yang mencintai Luisa.'

Kenyataannya memang sangat memuakkan, tapi itu tak bisa dipungkiri. Mereka menyeret Luisa dalam hubungan kakak beradik yang tidak normal, sejak kecil mereka selalu begitu. Memonopoli Luisa Montpensier, mendepak para pria yang mencintai Luisa sejauh mungkin, dan hanya membuat mereka saja yang bisa berada di samping Luisa.

Hingga saat Luisa jatuh cinta dengan sendirinya, mengejar Putra Mahkota yang datang ke pesta kedewasaan Luisa pada tahun lalu. Rasa cinta yang Luisa umbar pada Putra Mahkota membuat Leonite dan Matthias tak bisa berbuat apa pun.

Ahhh ... rasanya tak rela jika Luisa harus menghabiskan sisa hidupnya sebagai istri orang lain. Tapi, mereka berdua bisa apa?

Yang dicintai adik mereka adalah Putra Mahkota, jabatannya lebih tinggi, dan tak bisa mereka sentuh seperti bangsawan lain. Selain itu, jika Luisa tahu mereka berbuat sesuatu yang buruk pada Putra Mahkota, maka mereka pasti akan dibenci.

Ketidakberdayaan membuat kekang leher Leonite dan Matthias semakin kencang, lalu memaksa kedua pria itu menekan rasa cemburu menjadi rasa ikhlas dalam melepaskan.

Namun, semua kini berbeda. Luisa tidak lagi menginginkan Putra Mahkota. Benar ... Luisa tidak perlu mencintai siapa pun, hanya perlu dicintai. Hal itu tidak dilakukan oleh Putra Mahkota, dan Luisa kini melepaskan tali kekang yang ingin dipasang pada leher calon kaisar itu.

'Aku bisa gila karena terlalu senang. Bagaimana denganmu, Matthias? Apa kau juga merasakan hal yang sama? Atau bahkan lebih dari rasa senangku?'

The Duke's daughter's revisionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang