Awal yang baru.

14.1K 903 87
                                    

Hai hai. Makasih loh yg udah kasih semangat dan suport aku. Makasih banyak juga karena kalian aku masih tetap semangat. Jujur kemari sempet down sih. Aku bukan tipe orang yg gampang mengeluarkan emosi. Aku juga bukan orang yg lebih menonjol kan amarahku. Tapi aku lebih ke mengayomi. Dia mau apa dan kenapa sampai dia berkata seperti itu. Padahal kenyataan dia selalu mengikuti alur cerita yg aku buat. Saya tidak akan memaksa, atau pun menuntut untuk membaca cerita ku. Ga. Mau ada yg baca mau ga. Aku ga terlalu mikir. Yang jelas aku senang menulis. Sudah cukup itu saja.

Tapi sekarang cerita ku banyak yg baca, banyak yg suka. Alhamdulilah. Kalian adalah teman baruku readers. Meski kita tidak saling mengenal satu sama lain. Tapi aku merasa aku memiliki banyak teman. Seperti kalian ini. Kita juga bisa saling mengenal meski kita berada di daerah yg berbeda. Pokonya buat kalian sahabat dunia maya ku. I love you. Semoga suatu saat nanti kita bisa berjuma. Heeeee.

Owh ya, maaf jika updatenya cuma sehari satu part. Soal nya aku harus ngurus revan yg lagi denam. Jadi waktu untuk menulis nya ga banyak. Tapi tenang aku usahain satu hari satu part update. Kalau engga. Ga papa ya. Satu lagi. Buat temen ku @arieeztia makasih buat ide ide keren nya. Tanpa kamu juga cerita ini bukan apa apa. Love deh ma km. Tks juga udah selalu bantuin aku heeee curhat aku panjang banget ya. Ok deh cukup sekian dan terima kasih. Kita LANJUT

Autor pov

Seminggu berlalu sudah, kesehatan elsa lebih dulu membaik di bandingkan adam. Karena luka jahit di perut dan punggung adam belum sepenuhnya  kering. Dokter yg menangani adam berpesan agar adam tetap di rawat di rumah sakit hingga luka jahitan itu mengering. Elsa tentu setuju dengan dengan saran dokter agar adam tetap di rawat di rumah sakit. Meski adam terus merengek dan meminta nya agar di rawat jalan.
Akhirnya adam mengalah dan menurut pada elsa. Reva dan steven juga kerap datang untuk menjenguk di tengah pekerjan nya. Mereka masih mencari siapa pelaku Di balik pencurian data berharga milik negara. Steven dan ayahnya leo kini bekerja sama dengan pemerintahan inggris. Mereka bekerja sama dan saling membantu.

Adam yg belum bisa aktif di FBI hanya bisa jadi pendengar yg baik. Ya walau kadang ia juga mencuri kesempatan untuk memantau pekerjan reva dan steven. Sedangkan elsa merawat dia yg merawat adam. Adam tidak ingin suster rumah sakit yg merawat nya. Melain kan elsa. Terbukti memang idenya itu. Selama satu minggu ini hubungan mereka juga semakin dekat. Adam perlahan membuat elsa tersenyum dengan tingkah konyol nya yg seperti anak kecil. Orang tuanya masih menentang keras, mereka justru berusaha untuk memisahkan elsa darinya. Terlebih mamanya yg jelas sekali tidak menyukai elsa. Adam selalu meyakinkan elsa jika suatu saat nanti orang tuanya akan menerima diri. Di keluarga besarnya. Adam berjanji akan selalu ada untuk elsa. Reva pun sama, mereka kini bersahabat baik. Tidak ada rasa ingin memilik dan mencintai. Rasa sayangnya pada elsa sama seperti rasa sayang ia terhadap kakanya. Steven pun demikian. Mereka berempat kini mulai membangun kembali persahabatan yg sempat ternoda itu. Meski kini dengan status elsa istri adam. Tidak menyangka memang, berawal dari sebuah dendam namun berakhir dengan sebuah cinta. Cinta yg menyatukan mereka. Tidak mudah untuk mendapat kan cinta itu. Mereka harus banyak melewati batu kerikil dan derai air mata. Semua pengorbanan mereka tidak sia sia. Elsa menjadi milik adam dan adam menjadi milik elsa. Mereka mulai saling melengkapi satu sama lain. Mengenal pasangan nya lebih dalam lagi. Apa lagi jika harus menghadapi sifat adam yg cemburu. Harus membutuhkan tenaga dan pikiran yg banyak. Entah cemburu itu yg keterlaluan atau memang adam yg terlalu ke kekanak kanakan.

Seperti elsa yg sedang mengobrol bersama reva saat itu. Masih di ruangan yg sama dengan adam. Namun dengan posesif nya adam menarik elsa menjauh dari reva. Lalu didekapnya tubuh elsa dengan erat. Reva hanya bisa terkekeh melihat adam yg begitu posesif. Mungkin adam masih berpikir jika ia menaruh hati pada istrinya. Atau pun sebaliknya elsa yg masih menaruh hati padanya. Padahal sudah jelas elsa menyukai adam. Masih saja adam cemburu padanya. Tapi itulah cinta, kadang kita sulit sekali mengontrol diri kita saat rasa cemburu kita terhadap pasangan . apa lagi jika pasangan kita kembali dekat dengan orang yg pernah dia sukai. Siapa yg tidak cemburu. Reva sih menanggapi nya dengan santai. Justru rasa cemburu itu selalu ia gunakan untuk menggoda adam. Alhasil terjadilah pertengkaran kecil yg berujung adam yg merajuk. Seperti sekarang ini. Adam tengah merajuk pada elsa karena elsa baru saja keluar bersama reva. Mereka keluar bukan tanpa alasan atau ingin berdua. Tapi ini jufa karena adam yg meminta makanan khas sunda. Dia tidak mau memakan makanan rumah sakit. Katanya tidak enak. Memang benar. Elsa pernah merasakan nya.

Gadis Brandalan season2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang