Part 47

5.9K 207 12
                                    


Mila tertiudr meringkuk layak seorang bayi tadi setelah menghabiskan makannya mila meminum air putih yang sudah diberi obat tidur dosis rendah diair minum mila.

"Apa dia sudah tertidur." tanya bella.

"Seperti yang kau lihat kasihan sebenarnya dia tapi mau bagaimana lagi." kata michelle duduk di samping mila sambil mengelus rambutnya.

"Gue baru sadar kalau dia sangat cantik." kata bella memandang wajah mila tanpa make up.

"Iya itu knapa dia selalu dikejar-kejar banyak pria ditambah badanya yang sangat indah."

"Kok kita jadi muji dia sih.. Oh ya chelle, bagaimana dengan hubungan lo sama christ?.."

"Emang hubungan gue kenapa?..."

"Ya gk.. Cuman nanya doang."

"Ya udah sebaiknya lo temani mila disini Aya pasti bakal rewel kalau gue gk ada disamping dia."

"Ya udah gihh sana."

Baru saja michelle hendak berbaring disamping mila, ternyata mata cantik sahabatnya itu sudah terbuka sempurna.
"Apa gue menggangu tidur lo."

"Hemmm."

"Maafin gue mil. Kalau lo mau tidur, lanjutin aja gue akan nemanin lo disini."

"Gk perlu... Lo boleh keluar dari sini."

"Maaf mila.. Gue gk akan pernah keluar dari sini dan membiarkan lo sendirian."

"Bisa gk sih kalian gk usah bersikap seperti ini. Mau kalian tu apa sih hah..."

"Mau kita cuman satu, menuhin permintaan terakhir om chandra."

"Siapa lo semua hah... Apa hubungan lo sama om chandra.. Kenapa kalian ngmong seperti ini terus tanpa ada yang mau menjawab pertanyaan gue."

"Ok gue jelasin jadi gini.. Bella, istri alvin dia adalah keponakan om chandra. 4 bulan yang lalu gue dan ka bella ngantar alvin ke singapura untuk berobat. Kita minta sama kevin untuk mencabut tuntutan dia ke alvin dengan alasan alvin sedang sakit, mau tak mau kevin melepasakan tuntutannya atas alvin."

"Hahh.. Jadi kevin tau kak alvin sakit."

"Iya mil... Bahkan dia terus memantau perkembangan kesehatan alvin, ternyata semakin kesini kondisi alvin sangat parah. Dan saat kami mengantar alvin ke salah satu rumah sakit terbaik disana kami ketemu sama om chandra dia menangis dan memukul-mukul kepalanya, ia sempat depresi karna tahu dia terekna HIV/AIDS bella yang merasa kasihan dengan keadaan omnya membawa ke tempat orang-orang yang terkena penyakit itu. Kondisi om chandra bukannya makin baik malah semakin buruk.. Itu kenapa semakin kesini dia suka sekali bertengkar dengan tante nancy itu karna dia gk mau tante nancy tau penyakitnya. Dan dia sangat tidak ingin kevin menikah dengan seorang perempuan yang hanya menginginkan apa yang kevin miliki saat ini dia tidak mau kevin hancur dan kenapa dia mengajak dan meniduri perempuan-perempuan yang mendekati kevin termasuk lo saat itu."

"Jadi maksudnya sama patricia?.. Bukanya dia memang om chandra jodohkan dengan kevin?..." tanya mila.

"Perjodohan itu sebenarnya bukan kehendak om mil. Itu adalah kehendak patricia yang terus merengek kepada ayahnya menginginkan kevin maka dari itu dia mengajak patricia tidur bersamanya setelah itu dia memberikan uang yang banyak untuk patricia. Dan saat patricia tau dia mengidap penyakit itu ia malah bunuh diri mil.
Dan saat dia mengetahui saat lo menikah om chandra sangat bahagia. Ia tak henti-hentinya bersyukur mil hingga muncul ide gila ia meminta alvin membangun rumah yang berbatasan lasung dengan kamar dia dirawat. Kami tak tahu untuk apa dan saat dia tahu kamu hamil dia meminta alvin membawamu kesini. Dia ingin melihat cucunya, dia ingin memberikan yang terbaik untuk cucunya mil."

About LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang