Sejauh apapun seseorang pergi, bila Tuhan memang menakdirkan dia untukmu. Maka dia akan kembali padamu.
........
Hana masih enggan untuk beranjak dari tempatnya, netranya masih menatap sosok yang akhir-akhir ini menuhi pikirannya. Sosok yang dulu menyakitinya tengah berdiri dihadapannya sekarang. Bagai terpaku ia seolah sulit untuk menggerakkan kakinya untuk mundur kebelakang.
"Hana" Jungkook menggumamkan nama itu, sedetik kemudian ia melangkahkan kakinya maju kedepan, ingin rasanya ia memeluk tubuh itu namun, bagaikan ada sebuah dinding pembatas tak terlihat menghalanginya. Seketika ia sadar, siapakah dirinya bagi Hana sekarang.
Melihat ada sesuatu yang aneh Yoongi mengikuti kemana arah mata Hana tertuju, dan pandangannya pun menangkap sosok seorang pria yang sama yang berjalan pelan ke arah mereka. Ia melirik ke Hana yang saat ini malah memundurkan langkahnya ketika pria itu berjalan ke arahnya. Alisnya menyatu pertanda ia tak mengerti akan situasi ini. Ia menatap pria yang saat ini berjarak 30 meter darinya itu dengan penuh selidik.
"kumohon jangan pergi" Jungkook berucap saat Hana sudah berbalik dan berlari meninggalkannya. Yoongi bahkan sampai tak menyadari kepergian Hana. Ia mulai mendapat jawaban mengapa Hana kabur, ia berfikir bahwa ada masalah tertentu mengapa Hana lari dari pria itu. Jungkook berlari mengejar Hana namun,
Grep...
Sebuah tangan mencengkram lengannya. Siapa lagi, kalau bukan Yoongi pelakunya.
Seketika tatapan Jungkook berbalik menatap Yoongi, yang telah menghalanginya untuk mengejar Hana.
Sorot matanya tajam menatap Yoongi, ia merasa kesal karna dengan lancangnya dia menghalanginya untuk mengejar Hana."lepaskan aku, siapa kau? Beraninya menghalangiku?" ucap Jungkook sarkastik
"kau ingin mengejar dokter Kim bukan? Ada urusan apa kau mengejarnya?" balas Yoongi tak kalah sarkastiknya
"bukan urusan anda" ucap Jungkook ia berusaha melepaskan cengkraman tangan Yoongi di lengannya namun, pria bermarga Min itu tak ingin semudah itu melepaskannya.
"apa yang berkaitan dengan dokter Kim, akan menjadi urusanku juga" ucap Yoongi
Deg!
Jungkook bungkam sejenak, kemudian ia menghela nafasnya kasar, lantas dengan kekuatan penuh nya ia melepas cengkraman Yoongi sampai terlepas.
"siapa kau? Hingga beraninya mencampuri urusan kami? Ada hubungan apa kau dengannya?" tak pelak, Jungkook menanyakan hal itu pada Yoongi secara refleks.
"aku? Aku adalah kekasih dari dokter Kim"
Deg!
Jungkook bungkam sejenak, hatinya terasa berdenyut nyeri saat mendengar kalimat pria berkulit pucat itu yang menyatakan bahwa dirinya sudah menjadi kekasih dari Hana. Ia menatap Yoongi yang saat ini menatapnya dengan tatapan dinginnya, seolah ia tak suka jika ada seseorang yang mendekati barang berharganya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry [2]
Fanfiction18| Penyesalan itu, melekat didiriku bagaikan bekas luka. Cover by : hana31543 ©hana31543 [30.07.2017]