Tertangkap

1.3K 120 7
                                    


Hanbin POV

Jam 12.30??

Lisa ngajak gue buat ketemuan di taman belakang sekolah pas jam istirahat kedua. Tapi udah setengah jam lebih, dia kagak muncul juga? Apa ini lelucon? Kalo iyah gak lucu sama sekali.

Bukannya gua gak mau nungguin lisa. Gua bakal nungguin lisa sampe kapan pun, tapi rasa khawatir gua yang bikin hati gua resah.

Gua terus ngelirik jam tangan gua dengan resah.

Oke, gue tunggu setengah jam lagi, kalo gak dateng juga, gua cari dia

Author POV

Lisa terkikik geli ngeliat hanbin yang terus mondar mandir karena gelisah.

Sebenarnya lisa udah dari tadi ada di taman ini, tapi ia bersembunyi dibelakang tembok dekat taman dan merhatiin hanbij yang mukanya gelisah dan khawatir.

"Sorry babe, aku pengen tau sampe kapan kamu bakal nungguin aku" gumam lisa dan terus menatap hanbin dari balik tembok.

Terlihat, hanbin sesekali melirik jam tangannya dan menyesap kopi cappucino ditangannya. Dengan rasa gelisah dsn khawatir, hanbin terus mondar mandir nungguin lisa yang gak dateng² (aslinya sih lagi ngumpet ditembok).

Hanbin mendudukan pantatnya di kursi taman dengan nafas panjang. Ia kembali melirik jam tangannya dan kemudian menatap lurus kedepan.

Lisa kemudian keluar dari tempat sembunyi nya. Ia mengendap² mendekati hanbin dari arah belakang. Setelah tepat berdiri di belakang tubuh hanbin, tiba tiba

"DORRR!!!"

Hanbin tersentak kaget karena tiba² sebuah benda menodongnya dari belakang.

"Kamu ketangkep!! Angkat tangan kamu" teriak seseorang dari belakang hanbin.

Hanbin tersenyum dan mengangkat tangannya ke atas lalu berdiri sesuai perintah jajadugnya.

"Salah aku apa emang sampe mau di tangkep?" tanya hanbin masih membelakangi lisa dan mengangkat tangannya ke atas.

"Kesalahan kamu adalah karena pencurian, kamu udah nyuri hati cewek bernama Lalisa dan buat dia gak bisa jauh dari kamu" ucap lisa sambil terkikik geli masih dengan tangan yang menodongkan payung ke tubuh hanbin.

Hanbin tersenyum geli dan mengangguk pertanda paham.

"Terus aku mau dihukum apa?"

"Kamu harus dihukum sesuai undang undang no 11 tahun 2017 tentang kasus pencurian hati seseorang. Kamu harus terus bersama aku sampe kapan pun, dan gak boleh berpaling dari aku" ucap lisa sambil menyimpan payung nya ke pundak nya seperti seorang polisi.

Hanbin kembalikan tubuhnya dan tersenyum menatap lisa.

"Itu terlalu mudah hakim" ejek hanbin.

Lisa menatap hanbin dan tersenyum.

"Ohiyah. kamu juga harus ngasih aku kasih sayang sama cinta kamu yang sebesar²nya." ucap lisa dan menunjuk hanbin dengan payung nya.

Hanbin menatap langit seoh sedang berfikir keras.

"Ehhhmm aku gak bisa ngasih sayang aku sama cinta aku sepenuhnya ke kamu. Aku juga punya cewek lain" ucap hanbin dan menatap lisa sambil tersenyum jahil.

Lisa menatap hanbin tajam dan menodongkan lagi payung nya ke dada hanbin.

"Jadi kamu selingkuh?!"

Hanbin mengangguk mantap dan tersenyum.

"Dua malahan" ucap hanbin kemudian membuat lisa menatap hanbin tidak percaya.

"Jadi kamu beneran selingkuh" lirih lisa dan menatap hanbin sedih.

Hanbin terkikik geli dan menangkup wajah lisa dengan kedua tangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hanbin terkikik geli dan menangkup wajah lisa dengan kedua tangannya.

"Iyah dua, dan kamu yang ketiga"

mata lisa berkaca kaca dan menatap hanbin sendu.

"Yang pertama ibu aku, yang kedua Hanbyul, dan yang ketiga kamu" lanjut hanbin dan membuat lisa menatap hanbin terharu .

"Tapi. setelah kamu jadi milik aku sepenuhnya, mungkin kamu bakal yang jadi aku priotasin. Tapi kamu jangan pernah marah ataupun cemburu kalo aku emang lebih menghargai ibu sama hanbyul. Tapi percaya deh cuman kamu cewek asing yang slalu ada dihati aku."

Lisa menatap hanbin dan kemudian memeluknya hangat.

"Aku gak akan marah kamu lebih sayang ke ibu kamu. Tapi aku gak mau ada yang keempat setelah aku. Kecuali nanti anak perempuan kita" ucap lisa disela pelukannya pada hanbin.

Hanbin tersenyum dan mengelus puncak kepala lisa sayang dan mengecupnya.

"Dan kamu juga jangan ada cowok lagi setelah aku, cukup nanti anak cowok kita yang ada dihati kamu selain aku"

"Maunya anak cowok atau cewek sih?"

"Dua²nya aku pengen bangun team sepakbola sama anak² kita" ucap hanbin sambil tersenyum geli.

Lisa melepas pelukannya dan menatap hanbin bingung.

"Yak!!! Kamu mau bikin aku melar hah??!!"

"Gapapa kali yang, melar juga bagi aku seksi"

"Yak!!"

"Liat kamu sekurus sapu lidi aja udah bikin aku turn of apalagi badan kamu yang berisi karena ngandung anak² aku. Uhhh yang" racau hanbin sambil menatap mesum pada lalisa.

"Ihhh ihhh ihh byuntae!! Dasar byuntae!!"

****

Anyeong!! Author balik lagi dengan ff gajelas ini. Mian nde kalo gak jelas.

Vomment ditunggu.

Jangan lupa voment juga ff author yang satu lagi "What's Wrong"😍😍😘😘😘😘😘

My Heart (Hanlice)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang